Menuju konten utama

Palapa Ring Akan Selesai 2018, Indonesia Terhubung Internet

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memaparkan proyek Palapa Ring dijadwalkan selesai pada 2018 yang akan menghubungkan seluruh wilayah Indonesia dalam jaringan internet.

Palapa Ring Akan Selesai 2018, Indonesia Terhubung Internet
Menkominfo Rudiantara (kanan) didampingi Wakil Ketua KPI Pusat Sujarwanto Rahmat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/2). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A.

tirto.id - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memaparkan proyek Palapa Ring dijadwalkan selesai pada 2018 yang akan menghubungkan seluruh wilayah Indonesia dalam jaringan internet.

“Proyek Palapa Ring merupakan pembangunan jaringan infrastruktur telekomunikasi serat optik yang akan menghubungkan seluruh wilayah Indonesia dalam jaringan internet,” tutur Rudiantara dalam rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional 2017 di Ambon, Maluku, Rabu (8/2/2017), seperti dikutip dari Antara.

Ketika seluruh pembangunan infrastrukturnya selesai maka masyarakat di seluruh Indonesia akan terhubung secara internet hanya melalui telepon pintar.

Untuk itu, katanya, perlu disiapkan berbagai regulasi untuk mengatur kondisi tersebut saat seluruh jaringan infrastruktur internet tetapi juga jangan kebanyakan regulasi yang justru dapat membingungkan.

Dalam kesempatan itu, pengusaha media dan properti Harry Tanoesudibyo yang juga menjadi pembicara menyatakan sepakat bahwa perlu regulasi yang kuat dan melindungi kepentingan nasional dari serangan internet asing.

"Internet asing ancam stabilitas nasional. Dari sisi sosial, internet asing juga telah mengubah budaya bangsa. Ini harus diatur regulasinya. Negara harus hadir melindungi kepentingan nasional," katanya.

Konvensi pada sesi itu juga menghadirkan CEO Baidu Digital Indonesia Bao Jianlie.

Ia mengatakan Baidu merupakan perusahaan "search engine" Cina pertama yang terdaftar yang masuk dalam 100 besar di bursa saham di Nasdaq, Amerika Serikat.

Perusahaan yang didirikan oleh Robin Li tahun 2000 itu, katanya, memang pemain asing yang memperluas jaringan pangsa pasarnya di Indonesia.

Sejak tahun lalu, katanya, Baidu bekerja sama dengan Kementerian Kominfo dan mencari mitra lokal untuk membangun bisnisnya.

"Saya baru pertama kali datang ke Ambon. Saat tiba saya coba aplikasi di sini untuk mencari rumah makan di Ambon, saya tidak menemukannya, tetapi dengan menggunakan Baidu, saya kaget ternyata ada yang masuk," katanya.

Pemimpin "kumparan.com" Budiono Darsono juga menyampaikan pandangannya pada konvensi sesi tersebut.

Menyatukan Indonesia Sementara itu dari leaflet Kementerian Kominfo pada pameran HPN diperoleh informasi bahwa Palapa Ring menyatukan Indonesia melalui pembangunan jaringan serat optik sebagai tol informasi yang menghubungkan seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Palapa Ring adalah proyek Kerja Sama Pemerintah Badan Usaha (KPBU) pertama dalam sektor telekomunikasi, dan menjadi proyek strategis nasional sesuai Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2013.

Penanggung jawab proyek kerja sama Palapa Ring itu adalah Menteri Komunikasi dan Informatika.

Badan usaha pelaksana untuk kawasan barat adalah PT Palapa Ring Barat sejak kerja sama ditandatangani pada 29 Februari 2016 untuk pelaksanaan proyek di lima kabupaten/kota.

Krediturnya dilakukan oleh Bank Mandiri dan telah dimulai pelaksanaan masa konstruksi pada 11 Agustus 2016 dengan operasi komersial dijadwalkan pada Februari 2018 dan masa konsesi 15 tahun.

Badan usaha pelaksana untuk kawasan tengah adalah PT Len Telekomunikasi Indonesia sejak kerja sama ditandatangani pada 4 Maret 2016 untuk pelaksanaan proyek di 17 kabupaten/kota.

Krediturnya dilakukan oleh IIF, BNI, SMI, dan telah dimulai pelaksanaan masa konstruksi pada 29 September 2016 dengan operasi komersial dijadwalkan pada Februari 2018 dan masa konsesi 15 tahun.

Badan usaha pelaksana untuk kawasan timur adalah PT Palapa Timur Telematika sejak kerja sama ditandatangani pada 29 September 2016 untuk pelaksanaan proyek di 35 kabupaten/kota.

Krediturnya belum ditentukan dan baru dijadwalkan pada Maret 2017 dengan operasi komersial dijadwalkan pada September 2018 dan masa konsesi 15 tahun.

Palapa Ring bermanfaat sebagai tulang punggung telekomunikasi nasional yang mendukung ketahanan nasional dari segi akses informasi, serta pengembangan jaringan telekomunikasi tetap (fixed) dan selular (mobile).

Selain itu mewujudkan pemerataan dan percepatan pembangunan infrastruktur telekomunikasi, terwujudnya penyediaan jasa akses teknologi i formasi dan komunikasi (TIK), serta terwujudnya pengembangan TIK khususnya pada daerah yang belum tersedia akses informasi dan komunikasi.

Baca juga artikel terkait PROYEK PALAPA RING atau tulisan lainnya dari Maya Saputri

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Maya Saputri
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri