Menuju konten utama

PA 212 Sebut Ulama & Tokoh 28 Provinsi Hadir di Ijtima Ulama IV

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 mengaku sebanyak 28 provinsi dari seluruh Indonesia telah mengonfirmasi hadir pada pertemuan Ijtima Ulama ke-IV di Lorin Sentul Hotel, Bogor, Jabar.

PA 212 Sebut Ulama & Tokoh 28 Provinsi Hadir di Ijtima Ulama IV
Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Ma'arif menyebutkan kehadiran Juru Bicara eks Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Islmail Yusanto pada giat Ijtima Ulama IV di Lorin Hotel Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (5/8/2019). Tirto.id/Riyan Setiawan.

tirto.id - Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 mengaku sebanyak 28 provinsi dari seluruh Indonesia telah mengonfirmasi hadir pada pertemuan Ijtima Ulama ke-IV dan tokoh nasional yang berlangsung di Lorin Sentul Hotel, Bogor, Jawa Barat.

Acara pertemuan Ijtima Ulama IV dengan sejumlah tokoh nasional ini berlangsung secara tertutup.

"Yang belum konfirmasi dan tidak ada jawaban yaitu Nusa Tenggara Timur, Bali, dan Maluku Utara," kata dia saat di Lorin Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (5/8/2019).

Kemudian hingga Minggu (4/8/2019) malam, sebanyak 850 ulama dan tokoh sudah melakukan konfirmasi kepada panitia.

"Insyaallah 150 [ulama] hari ini langsung hadir. Jadi mudah-mudahan target kita 1.000 ulama dan tokoh musyawarah hari ini," ucapnya.

Ia menerangkan, kegiatan Ijtima Ulama IV tadi dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan dari Ketua Umum Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF), Yusuf M. Martak. Lalu dilanjutkan dengan laporan dan perkembangan dari hasil Ijtima Ulama satu, dua, dan tiga.

Setelah itu, lanjut dia, terdapat sesi ulama dan tokoh dari tiap-tiap Provinsi dan daerah untuk memberikan masukan kepada pihaknya terkait perkembangan dan situasi kondisi di berbagai daerah. Serta usulan sikap mereka ke depan.

"Jadi akan lebih banyak dominan mendengar ulama dan tokoh dari tiap-tiap daerah," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait IJTIMA ULAMA atau tulisan lainnya dari Riyan Setiawan

tirto.id - Politik
Reporter: Riyan Setiawan
Penulis: Riyan Setiawan
Editor: Maya Saputri