Menuju konten utama

PA 212 akan Usung Rizieq Shihab Sebagai Capres di Pemilu 2019

PA 212 akan memperjuangkan Rizieq Shihab menjadi capres di pemilu 2019 dengan menjalin konsolidasi dengan partai-partai politik.

PA 212 akan Usung Rizieq Shihab Sebagai Capres di Pemilu 2019
Rizieq Shihab (tengah). ANTARA FOTO/Umarul Faruq.

tirto.id - Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan mengusung Imam Besar FPI Rizieq Shihab sebagai Calon Presiden (Capres) di Pemilu 2019.

Menurut Ketum DPP PA 212 Slamet Maarif, sekitar 250 peserta Rakornas PA 212 di Cibubur, Jakarta Timur Selasa (29/5/2018) berharap agar Rizieq Shihab menjadi orang nomor 1 di Indonesia.

"Berdasarkan suara-suara yang masuk sebagian besar peserta menginginkan agar PA 212 memperjuangkan Imam Besar Umat Islam Habib Rizieq Shihab untuk menjadi calon presiden," ucap Slamet Maarif.

Menurut Maarif mereka akan memperjuangkan Rizieq untuk menjadi calon presiden pada pemilu 2019 dengan menjalin konsolidasi dengan partai-partai politik.

"Pasti perjuangannya kita akan tempuh yang presiden kita akan cari partai-partai politik yang berkomitmen berjuang untuk kita dan tentunya kita akan komunikasikan dengan Habib Rizieq itu sendiri," ucap Slamet Maarif.

Menurut Slamet, Rizieq belum mau berkomentar terkait pencapresannya tersebut. Walaupun begitu PA 212 akan memperjuangkan Rizieq dengan berkomunikasi dengan partai serta melakukan konsolidasi anggota PA 212 di daerah.

Pada Rakornas PA 212, para peserta menetapkan beberapa kriteria capres dan cawpres versi mereka. Adapun beberapa kriterianya adalah beriman dan bertakwa kepada Allah Swt, laki-laki dan sudah Baliq, Warga Negara Indonesia, Beragama Islam dan berakhlakul karimah, mampu mengatasi rasa lapar dengan mengaplikasikan harta barang temuan 20 persen dan strata pendidikan minimal S1.

Selain itu berkomitmen menegakkan dan mengamalkan pancasila yang termaktub di dalam pembukaan UUD 1945, memiliki integritas dan keberanian membela agama, bangsa dan negara, berkomitmen menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia serta tidak pernah terlibat termasuk dalam aliran sesat dan berpaham komunis.

"Ini adalah syarat dan kriteria Calon Presiden dam wakil presiden Republik Indonesia versi PA 212," ucap Slamet.

Selain Habib Rizieq, ada juga beberapa nama yang menjadi rekomendasi sebagai capres yaitu Prabowo Subianto, TGB Majdi, Yusril Ihza Mahendra dan Zulkifli Hasan. Sedangkan untuk cawapres adapun nama-nama yang menjadi rekomendasi yaitu Ahmad Heriyawan, Hidayat Nur Wahid, Yusril Ihza Mahendra, Anies Mata, Zulkifli Hasan, Eggi Sudjana, Bachtiar Nasir dan Anies Baswedan.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Naufal Mamduh

tirto.id - Politik
Reporter: Naufal Mamduh
Penulis: Naufal Mamduh
Editor: Yantina Debora