tirto.id - Ole Gunnar Solskjaer resmi ditunjuk sebagai manajer permanen Manchester United sejak Kamis (28/3/2019). Sosok yang selama ini berstatus manajer interim kubu Old Trafford ini diikat dengan kontrak hingga tiga tahun ke depan, hingga 30 Juni 2022.
"Ini benar-benar suatu kehormatan. Ini pekerjaan impian bagi setiap orang yang tertarik dengan sepak bola, terutama siapa saja yang telah terlibat dengan Manchester United. Diberi hadiah kesempatan untuk memajukan klub, dengan semua potensi yang ada, ini fantastis," kata Solskjaer sesaat setelah pengumumannya sebagai manajer permanen MU dikutip situs resmi klub.
Semenjak menggantikan Jose Mourinho, pencapaian Ole Gunnar Solskjaer memang memuaskan. Dalam 19 pertandingan memimpin Manchester United, ia membantu Iblis Merah meraih 14 kemenangan. Selain itu, Solskjaer membawa MU ke 8 besar Liga Champions, setelah menyingkirkan PSG. Meski agregat sama kuat 3-3, United unggul dalam agresivitas gol tandang.
"Sejak masuk sebagai manajer sementara (United) pada Desember, hasil yang diraih Ole telah berbicara sendiri," kata Ed Woodward, wakil ketua eksekutif United dikutip Guardian.
"Lebih dari sekadar performa dan hasil, Ole menghadirkan banyak pengalaman, baik sebagai pemain maupun sebagai pelatih, ditambah keinginan untuk memberikan peluang untuk pemain muda dan pemahaman mendalam tentang budaya klub," tambah Woodward.
Sepeninggal Alex Ferguson, Manchester United mengalami masa transisi yang panjang. Mereka sempat ditangani oleh David Moyes, kemudian Louis van Gaal, hingga Jose Mourinho. Namun, dalam rentang waktu tersebut, kubu Old Trafford tidak pernah meraih gelar Liga Inggris.
Kini, situasi memang belum berubah di bawah Ole Gunnar Solskjaer. Manchester United sementara masih di peringkat kelima klasemen Liga Inggris. Namun, menurut Woodward, kepemimpinan Solksjaer sudah cukup untuk membuktikan, bahwa dia adalah sosok yang tepat untuk United.
“Ini semua berarti bahwa dia adalah orang yang tepat untuk membawa Manchester United maju," tambah Woodward.
Penulis: Khairul Ma'arif
Editor: Fitra Firdaus
