tirto.id - Drama Korea (drakor) terbaru, Alchemy of Souls episode 4 telah tayang pada Minggu (26/6/2022) pukul 21.10 KST, atau pukul 19.10 WIB di tvN.
Drakor Alchemy of Souls slot Sabtu dan Minggu ini bisa ditonton dengan subtitle bahasa Indonesia lewat platform streaming Netflix.
Drama fantasi ini menceritakan tentang nasib orang-orang yang terpelintir karena "hwanhonsool", yaitu jiwa yang ditukar oleh penyihir negara Daeho.
Di negara Daeho, Jang Wook (Lee Jae Wook) berasal dari keluarga bangsawan Jang. Dia menyimpan rahasia yang tidak menyenangkan tentang kelahirannya, yang dibicarakan orang-orang di seluruh negeri.
Jang Wook kebetulan bertemu Mu Deok (Jung So Min). Mu Deok adalah seorang pembunuh bayangan, tetapi jiwanya terperangkap dalam tubuh yang lemah secara fisik. Dia menjadi pelayan Jang Wook, tapi dia juga diam-diam mengajarinya cara bertarung.
Dalam Alchemy of Souls episode 4 menceritakan, Jang Wook mulai belajar tahapan-tahapan menguasai sihir dengan energi yang ada di dalam tubuhnya.
Kali ini, energi di dalam tubuh Jang Wook mulai bekerja dan membuat tubuh pria itu panas dingin secara bergantian. Mu Deok yang tahu hal itu berusaha melayani dan membantu Jang Wook melewati hal tersebut.
Beberapa waktu kemudian, Putra Mahkota Go Won meminta Jang Wook menyerahkan pedang milik Naksu dan Jang Gang kepadanya.
Tentu saja Jang Wook menolak, sebab salah satu pedang itu milik ayahnya. Akan tetapi, Go Won malah menantang Jang Wook dan mengajaknya bertarung untuk mendapatkan pedang tersebut.
Mau tidak mau, Jang Wook mengiyakana tantangan tersebut. Tentu saja, kemampuan tarung Jang Wook belum sebanding dengan Go Won.
Akan tetapi, tiba-tiba saja Jang Wook tidak bisa mengendalikan energinya yang bertumpuk di tangan kanannya. Oleh karena itu, Jang Wook mampu membuka pedang ayahnya dan menyerang Go Won dengan pedang tersebut.
Hal itu bahkan membuat pedang Go Won putus dan ia merasa tersinggung dengan hal tersebut. Mengingat, mengarahkan pedang ke arah Putra Mahkota merupakan penghinaan.
Akan tetapi, untuk menengahi konflik terssebut, Mu Deok maju dan meminta maaf kepada Go Won. Akhirnya, Go Won juga berusaha mundur dan memaafkan mereka karena tidak mau masalah menjadi besar.
Sementara itu, Jang Wook akhirnya datang ke Songrim dan memohon kepada Park Jin untuk membiarkannya masuk ke Songrim karena ia sudah bisa membuka pedang ayahnya.
Namun, Jang Wook malah dikurung karena ia dianggap telah menyerang Putra Mahkota Go Won. Hal itu dilakukan Park Jin karena ia tidak mau Jang Wook bermasalaah dengan Go Won.
Namun, guru Go Won, Jin Mu merasa tersinggung dan menyarankan mereka untuk bertarung lagi jika Jang Wook tidak ingin dipotong tangannya karena telah menyerang Putra Mahkota.
Karena tahu kemampuan Jang Wook belum seberapa, teman-temannya lantas menyarankan Jang Wook untuk pergi dulu meninggalkan kota. Mu Deok pergi bersama Jang Wook ke sebuah desa tempat Naksu dulu tinggal.
Nonton Drakor Alchemy of Souls Sub Indo di Netflix
Untuk menonton drakor Alchemy of Souls dengan subtitle bahasa Indonesia di Netflix, pengguna wajib mendaftar dan berlangganan paket terlebih dahulu. Bagi pengguna baru, Netflix menawarkan free trial atau coba gratis dengan durasi 30 hari.
Berikut adalah cara mendaftar dan berlangganan Netflix:
1. Buka laman Netflix melalui tautan www.netflix.com/id.
2. Setelah membuka tautan, lakukan pendaftaran dan klik Start Your Free Month.
3. Setelah free trial berakhir, pelanggan harus memilih paket berlangganan yang diinginkan.
4. Klik continue atau selanjutnya.
5. Buat akun baru dengan mengisi form, alamat email dan password. Setelah itu klik Register.
6. Atur pembayaran berlangganan dengan menggunakan kartu kredit yang berlaku, yaitu Visa, Master Card, dan American Express, dan masukkan informasi pembayaran.
7. Setelah semua informasi pembayaran diselesaikan, klik "Start Membership" atau "Mulai Berlangganan".
8. Pelanggan bisa mulai menonton film atau serial favorit.
Selain melalui PC, pengguna juga dapat unduh aplikasi Netflix di berbagai perangkat seperti smartphone, tablet, Smart TV, set-top box, konsol game, dan juga laptop.
Editor: Yantina Debora
