Menuju konten utama

Menhub Budi Karya Ungkap Strategi Arus Balik Lebaran 2019

Ada beberapa strategi yang dilakukan Kemenhub dan pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi kemacetan dalam arus balik Lebaran 2019.

Menhub Budi Karya Ungkap Strategi Arus Balik Lebaran 2019
Antrean kendaraan pemudik melintas di Jalur Selatan Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (7/6/2019). ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/hp.

tirto.id - Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, mengungkap strategi yang dijalankan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan pihak-pihak terkait untuk mengatasi kemacetan selama arus balik Lebaran 2019.

Yang pertama adalah mengelola penggunaan rest area. Menhub mengimbau kepada para pemudik tidak berhenti di rest area jika tidak dalam situasi mendesak. Kepadatan di rest area memang disinyalir menjadi salah satu penyebab kemacetan dalam arus balik Lebaran 2019 ini.

"Saya mengimbau agar pemudik tidak melakukan pemberhentian di rest area kalau tidak mendesak. Jika jarak tempuh mencapai 6 jam dan kondisi badan atau tingkat kebugarannya maksimal, maka mereka tidak perlu berhenti,” papar Budi Karya di Jakarta, Jumat (7/6/2019).

“Kalaupun harus berhenti tapi sebentar saja. Apabila tidak dalam keadaan darurat, yang paling penting jangan berhenti di bahu jalan karena berbahaya dan menimbulkan kemacetan," imbuhnya.

Strategi yang kedua adalah penerapan one way (satu arah). One way diberlakukan mulai Jumat (7/6/2019) sejak pukul 14.05 WIB hingga tanggal 10 Juni 2019, dari timur ke arah Jakarta dengan titik awal Kilometer 414 Gerbang Tol Kalikangkung di Jawa Tengah sampai dengan Kilometer 70 GT Cikampek Utama.

"Harapan kita memang yang berangkat arus balik pada hari ini atau memang setelah tanggal 10 Juni 2019. Kita sangat menghindari tanggal 9 Juni 2019 karena sebagai puncak arus balik, cukup berbahaya kalau kita tidak lakukan secara intensif," beber Menhub.

Kemenhub juga merekomendasikan Gerbang Tol Palimanan di Jawa Barat dinonaktifkan jika panjang kemacetan sudah mencapai hingga 3 kilometer. Terkait hal ini, Budi Karya akan mengeluarkan surat edaran kepada kepolisian dan stakholder terkait.

“Kita akan koordinasikan. Insya Allah malam ini akan kita keluarkan semacam surat edaran sehingga besok bisa berjalan. Ya kita memang tidak mengharapkan ada macet hingga 3 km, tapi kita tidak ingin ambil risiko jika memang terjadi. Ini dilakukan sebagai langkah antisipasi," tandas Budi Karya.

Baca juga artikel terkait ARUS BALIK 2019 atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Iswara N Raditya