Menuju konten utama

Ma'ruf Amin: Jangan Panggil Wapres Dulu

Ketika memberikan sambutan, ada beberapa orang yang memanggil Ma'ruf dengan sebutan wapres. Ma'ruf hanya tertawa, sambil mengelak.

Ma'ruf Amin: Jangan Panggil Wapres Dulu
Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01 Ma'ruf Amin menunjukkan jempolnya seusai menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019, di TPS 051, Koja, Jakarta, Rabu (17/4/2019). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.

tirto.id -

Cawapres Nomor urut 01 sekaligus Mustasyar PBNU Ma'ruf Amin sudah dipanggil sebagai wakil presiden oleh beberapa kader di kantor PBNU, Jakarta, Senin (22/4/2019).

Menanggapi hal ini, Ma'ruf menolak, tetapi dia memperbolehkan jika ada yang mau bersiaga terkait itu.

Ketika memberikan sambutan, ada beberapa orang yang memanggil Ma'ruf dengan sebutan wapres. Ma'ruf hanya tertawa, sambil mengelak.

"Jangan dulu. Tahan dulu," kata Ma'ruf. Ada yang kemudian menjawab siap, siap.

Menanggapi ini, Ma'ruf lalu kembali menjawab, "Oh siap-siap. Boleh siap-siap."

Ma'ruf berpandangan, hasil hitung cepat menjadi modal kepercayaan diri dalam pilpres kali ini. Namun dia menolak dikatakan sebagai wapres karena hasil hitung real count belum keluar.

"Oleh karena itu jangan panggil wapres dulu karena belum resmi ditentukan KPU," tegasnya.

Namun peserta yang hadir tak peduli. Mereka terus saja menyebut Ma'ruf sebagai wapres.

Ma'ruf Amin pun tidak jadi menyampaikan gagasannya terkait kebangsaan karena ia belum resmi menjadi wapres.

Dia berjanji akan membeberkannya setelah menjadi wapres apabila menang.

"Saya belum bisa mengatakan saya akan melakukan ini itu karena belum jadi. Kalau sudah jadi baru nanti. Sekarang baru siap-siap," ucapnya lagi.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Politik
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Nur Hidayah Perwitasari