Menuju konten utama

Mandy Moore Benarkan Kasus Pelecehan Seksual Ryan Adams

"Musik adalah titik kontrol untuknya," kata Moore

Mandy Moore Benarkan Kasus Pelecehan Seksual Ryan Adams
Mandy Moore menghadiri Upside NBC Universal 2018 di Rockefeller Plaza pada hari Senin, 14 Mei 2018, di New York. Evan Agostini / Invision / AP

tirto.id - Musisi Ryan Adams dituduh melakukan pelecehan seksual kepada beberapa perempuan termasuk anak di bawah umur. Hal ini dilaporkan New York Times awal minggu ini.

Dalam sebuah laporan New York Times, tujuh perempuan termasuk mantan istri Adams, Mandy Moore turut membenarkan perkara ini.

Tujuh perempuan tersebut mengungkapkan pola perilaku manipulatif Ryan Adams yang menawari kesempatan karier dan mengejar seniman-seniman perempuan untuk mendapatkan keuntungan seksual.

Dalam keterangannya, Adams disebut akan sangat mengontrol dan mengasari mereka secara emosional.

"Musik adalah titik kontrol untuknya," kata Moore dikutip Vox pada Kamis (14/2/2019).

Saat Mandy Moore berusia 23 tahun dan memulai hubungannya dengan Adams pada 2007, dia berada di tengah-tengah transisi yang sulit dari bintang pop remaja ke musisi dewasa yang serius.

Moore mengatakan kepada NYTimes bahwa dengan dorongan Adams, dia mempercayakan kepada Adams untuk mengelola transisi itu.

Pasangan itu menikah pada 2009, dan pada 2010 Moore tidak memiliki manajer atau produser selain dia.

Akan tetapi Adams tidak membantu Moore menjadi bintang saat dewasa. Sebaliknya, kata Moore, dia akan menolak untuk merekam lagu yang mereka tulis bersama. Dia akan menggandakan waktu studionya dengan musisi wanita lain dan, menurut Moore, secara konsisten merendahkan.

"Dia akan selalu memberi tahu saya, 'kamu bukan musisi yang sesungguhnya, karena kamu kan tak memainkan alat musik'," katanya.

Pasangan ini bercerai pada 2016, menggambarkan keputusan pada saat itu sebagai "cara berpisah yang penuh hormat dan bersahabat."

Dalam pernyataan Twitter-nya, Adams meminta maaf "kepada siapa pun yang pernah saya sakiti, tanpa sengaja," tetapi menyatakan bahwa laporan NYTimes sebagian besar tidak akurat.

Namun, screenshot yang diunggah oleh jurnalis Amy O'Connor yang menampakkan tweet yang dihapus dari akun Adams, menunjukkan reaksi Adams yang jauh lebih marah.

"Jalankan saja potongan fitnah Anda, tetapi elang akan menghukum dan mengincar Anda. Tikus," kata-kata di screenshot itu.

Dalam utas Twitter, Adams menyebut tuduhan terhadapnya sebagai hal yang "sangat tidak akurat", dengan mengatakan, "Beberapa detailnya salah diartikan; beberapa dilebih-lebihkan; beberapa benar-benar salah."

Menurut artikel di New York Times, Adams punya sebuah pola. Dia dilaporkan mendekati musisi-musisi muda yang bercita-cita tinggi jadi bintang dan memepetnya. Adams akan mengatakan kepada mereka bahwa mereka brilian dan berbakat dan bahwa dia ingin bekerja dengan mereka.

Biasanya, para wanita korban Adams itu berada di awal karir mereka, dan seringkali mereka masih sangat muda. Seorang wanita yang diidentifikasi New York Times sebagai Ava mengatakan dia masih berusia 14 ketika Adams pertama kali mendekatinya secara online.

"Saya benar-benar sendirian," kata Ava kepada NYTimes, "sementara dia sangat ramah dan keren."

Adams menyangkal bahwa ia pernah terlibat dalam perilaku semacam ini, sebagai tanggapan terhadap laporan New York Times.

"Saya tidak akan pernah memiliki interaksi yang tidak pantas dengan seseorang yang saya pikir masih di bawah umur. Titik," cuitnya.

Adams diduga akan langsung membawa-bawa soal seks ke dalam hubungan, dan tampaknya dia tidak peduli kalau si wanita sah atau belum secara hukum untuk melakukan itu.

New York Times memperoleh pesan teks antara Adams dan Ava di mana ia tampaknya secara bersamaan mengkhawatirkan usianya dan menikmati fantasi seksual tentang dirinya.

"Jika orang tahu mereka akan mengatakan aku seperti R Kelley lol," tulisnya dalam satu pembicaraan ketika Ava berusia 16 tahun. Melalui seorang pengacara, Adams menyatakan kepada Times bahwa dia tidak tahu usia Ava.

Artis Courtney Jaye menggambarkan Adams kepada New York Times sebagai "Hurricane Ryan".

Jaye mengatakan, ketika dirinya bertemu dengan Adams untuk seakan-akan berkolaborasi dalam sebuah album bersama, dan Adams mulai menggodanya secara agresif.

"Aku menutup diri," katanya kepada NYTimes, dan keduanya berakhir di tempat tidur bersama. Jaye menambahkan bahwa dia "merasa terguncang oleh betapa mudahnya Adams memanfaatkannya."

Sementara itu, musisi Phoebe Bridgers mengatakan, ketika dia putus dengan Adams, dia menarik tawarannya untuk menjadikan Bridgers musisi pembuka di konser Adams dan menunda merilis lagu yang mereka rekam bersama.

Laporan NYTimes juga menunjukkan, bahkan ketika hubungan terakhir, Adams cenderung menghindari memenuhi janjinya untuk memberi bantuan profesional.

Baca juga artikel terkait KASUS PELECEHAN SEKSUAL atau tulisan lainnya dari Yulaika Ramadhani

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yulaika Ramadhani
Editor: Dipna Videlia Putsanra