tirto.id - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berikan dukungan penuh pada gelaran peragaan busana bertajuk "Cita Raya HIKAYAT" yang digelar di St. Regis Hotel, Jakarta, Selasa (25/2).
Adapun pagelaran ini dihadiri oleh SEVP Wealth Management BNI, Steven Suryana, dan sejumlah pelaku usaha industri kreatif. Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, mengatakan diperlukan dukungan dari banyak pihak untuk membangun ekosistem industri kreatif, fesyen, dan budaya lokal di Indonesia.
Sebabnya, Okki memastikan bahwa BNI akan memberikan dukungan tidak hanya dalam pagelaran acara ini. BNI, kata Okki, juga menjamin pengalaman terbaik bagi para pengunjung.
"Kami akan memberikan pengalaman terbaik bagi para pengunjung gelaran ini termasuk memberikan berbagai promo eksklusif dari wondr by BNI yang dapat dinikmati untuk bertransaksi,” ujar Okki dalam keterangan tertulis.
Lebih lanjut, peragaan busana ini menampilkan 52 koleksi pakaian wanita dan pria dengan sentuhan tenun hasil kreasi empat label di Indonesia. Pengunjung yang hadir dapat membeli koleksi "Cita Raya HIKAYAT" yang telah tersedia di Lomma Experience Booth di Astor Ballroom, St. Regis Hotel, mulai pukul 16.00 WIB.
Selain itu, tersedia beragam koleksi yang dapat diperoleh di Lomma Shop mulai 10 Maret 2025.
Guna mendukung pengunjung dalam bertransaksi, BNI telah menyediakan potongan harga spesial sebesar 20 persen bagi nasabah yang bertransaksi dengan kartu BNI dan wondr by BNI, cicilan 0 persen tenor 3 bulan, serta diskon hingga 50 persen dengan BNI Rewards Point.
Kemudian, BNI juga menyediakan bonus hingga Rp25 juta bagi nasabah baru BNI Emerald.
“Ada pula cashback hingga Rp250 ribu untuk pengajuan Kartu Kredit BNI dan pembukaan rekening tabungan wondr by BNI,” tambah Okki.
Sebagai informasi, koleksi wastra tenun pada gelaran ini diciptakan dalam rangka menyambut bulan Ramadan. Koleksi ini merupakan hasil kolaborasi Lomma dan Cita Tenun Indonesia, bersama empat label mode modest wear progresif, yakni IKYK, RiaMiranda Signature, Kami, dan Artkea Stripes.
Founder Lomma, Dita Konar, mengatakan, kolaborasi ini merupakan titik temu antara modest wear dengan tenun yang belum banyak dieksplor. Pasalnya, empat label fesyen yang terlibat membawa interpretasi unik terhadap kain tenun dalam modest wear yang mencerminkan filosofi dan estetika desain yang berbeda.
”Sebagai ruang kreatif, Lomma ingin mendukung eksplorasi fashion seluas-luasnya, untuk itu kami mencoba mengkolaborasikan dua konsep fashion yang sudah punya komunitas masing-masing: tenun dan modest wear, agar market keduanya bisa semakin luas dan para brand owner juga melahirkan inovasi baru. Momennya juga pas, menyambut bulan Ramadan dan Idulfitri 1446H.” ujar Dita.
Koleksi ini menggunakan kain tenun asli dari para pengrajin lokal yang dibina oleh Cita Tenun Indonesia (CTI). Kain tenun tersebut mempunyai keragaman teknik, corak, dan kombinasi warna, yang berasal dari berbagai daerah binaan CTI, seperti Kalimantan Barat, Jawa Barat, Bali, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Selatan.
(INFO KINI)
Penulis: Tim Media Servis
