Menuju konten utama
Seri Pesepakbola Muslim

Kurt Zouma: Pantang Takabur, Bek yang Selalu Bersyukur

Kurt Zouma termasuk pesepakbola muslim yang berkarakter baik dan jarang terlibat kontroversi.

Kurt Zouma: Pantang Takabur, Bek yang Selalu Bersyukur
Pesepakbola muslim milik Chelsea, Kurt Zouma. AP / Hibah Alastair

tirto.id - Kurt Zouma merupakan salah satu pesepakbola muslim kelas dunia asal Perancis. Bek milik klub Premier League, Chelsea, ini dikenal sebagai pribadi yang baik dan selalu bersyukur.

Rasa syukur kerap diperlihatkan oleh Kurt Zouma, baik di dalam maupun di luar lapangan. Sebagai seorang muslim, pemain berusia 25 tahun ini acapkali melafalkan alhamdulillah melalui akun sosial media pribadinya.

Salah satu contohnya adalah setelah Chelsea meraih kemenangan tandang dari Ajax Amsterdam di Johan Cruyff Arena dalam laga Grup H Matchday-3 Liga Champions pada 23 Oktober 2019.

Zouma yang diturunkan sejak awal laga berhasil membendung gelombang serangan tuan rumah. The Blues akhirnya membawa pulang tiga angka berkat gol tunggal Michy Batshuayi pada menit ke-86.

Bek yang Selalu Bersyukur

Rasa syukur Zouma juga ia perlihatkan saat mengemas lebih dari 100 penampilan di Premier League pada 3 Maret 2019 silam kala masih dipinjamkan di Everton oleh Chelsea. Saat itu ia membantu timnya menahan imbang Liverpool dengan skor 0-0.

“Sangat senang telah membuat lebih dari 100 penampilan di @premierleague, semoga lebih banyak lagi yang akan datang #lazoumance #alhamdulillah #hardwork,” kicau Zouma lewat akun Twitter pribadinya, 6 Maret 2019.

Sekali lagi, tagar “alhamdulilah” juga tersemat saat Zouma menunjukkan rasa syukurnya pada Hari Raya Idul Fitri tahun 2019 lalu.

“Selamat hari Idul Fitri untuk seluruh saudara dan saudari saya, semoga Allah menerima doa kita, dan memaafkan kita semua #alhamdulilah #blessed,” ungkap Zouma lewat Instagram, 4 Juni 2019.

Ia memang selalu bersyukur. Zouma tak pernah mengeluh, termasuk dalam menjalani kariernya sebagai pesepakbola.

Kendati kerap dipinjamkan ke klub lain setelah direkrut Chelsea pada 2014, Zouma selalu berusaha mempersembahkan yang terbaik untuk klub yang diperkuatnya.

Kini, Zouma telah kembali ke Stamford Bridge. Frank Lampard selaku pelatih mempercayakan satu tempat di lini belakang Chelsea untuknya.

Hingga pekan 29 sebelum kompetisi 2019/2020 dihentikan sementara akibat pandemi COVID-19, Zouma tampil dalam 22 laga Premier League. Jumlah penampilan terbanyak di antara bek-bek tengah The Blues lainnya.

Kesabaran dan rasa syukur Kurt Zouma mulai terbayar. Tentu Zouma tidak akan takabur, mengingat perjuangan yang telah dilakoninya untuk mencapai level yang dilakoninya saat ini.

Nama yang Istimewa

Nama lengkapnya adalah Kurt Happy Zouma, lahir tanggal 27 Oktober 1994 di Lyon, Perancis, dari keluarga imigran asal Republik Afrika Tengah.

Dalam wawancara dengan media internal Chelsea yang dikutip oleh Independent pada 25 September 2014, Zouma mengaku bahwa ada alasan tersendiri kenapa ia diberikan nama tersebut.

Zouma menuturkan, orangtuanya memilih nama depan "Kurt" mengacu dari aktor laga ternama asal Belgia, Jean-Claude Van Damme, yang memerankan tokoh fiksi bernama Kurt Sloane dalam film berjudul Kickboxer (1989).

“Dalam film tersebut, ia (Kurt Sloane) menolong banyak orang dan sangat kuat. Jadi orangtua saya memutuskan memberi nama itu supaya saya menjadi kuat dan selalu tersenyum. Sejauh ini hal itu berhasil,” ucap Zouma.

Sementara pilihan nama "Happy" untuk merefleksikan tradisi Afrika yang umumnya memakai kata-kata positif untuk digunakan sebagai nama tengah.

Zouma mengawali karir sepak bola profesionalnya di klub Liga Perancis, Saint-Etienne. Laga debutnya terjadi pada 31 Agustus 2011 saat timnya mengalahkan Bordeaux dengan skor 3-1 di ajang Piala Liga Perancis.

Tahun 2014, Zouma menerima pinangan Chelsea dengan nilai transfer sekitar 14,6 juta euro. Sempat dipinjamkan ke beberapa tim lain seperti Stoke City dan Everton, ia kembali memperkuat The Blues pada musim 2019/2020.

Sementara di Timnas Perancis, Zouma baru mengoleksi 5 caps dengan sumbangan 1 gol untuk Les Blues. Namun demikian, rekam jejaknya di timnas junior terbilang cukup mentereng,

Zouma tercatat pernah memperkuat Timnas Perancis U16, U17, U19, U20, sampai U21. Ia turut mempersembahkan trofi Piala Dunia U20 2013 yang digelar di Turki.

Muslim yang Baik

Ramadan 2019 lalu, Kurt Zouma bersama sesama pesepakbola muslim Timnas Perancis yang juga gelandang Manchester United (MU), Paul Pogba, menunaikan ibadah umrah ke tanah suci Mekah, Arab Saudi.

Sejumlah media memandang positif pilihan aktivitas keagamaan yang dilakukan oleh Zouma dan Pogba untuk mengisi masa libur kompetisi, termasuk media asal Inggris, The Sun.

“Duo Perancis, Paul Pogba dan Kurt Zouma memanfaatkan dengan sempurna masa libur mereka dari sepak bola dengan melakukan ziarah religi (umrah) ke Mekah untuk merayakan Ramadan,” tulis The Sun edisi 16 Mei 2019.

Sebelumnya, saat bertepatan dengan awal Ramadan, Zouma menulis ucapan selamat berpuasa di Instagram pribadinya:

“Selamat Ramadan semuanya! Semoga Allah menerima doa mu, dan memaafkan seluruh dosa kita!” tulis Zouma pada 6 Mei 2019.

Pesan serupa juga diungkapkan oleh Zouma lewat Instagram pada awal Ramadan tahun 2020 ini.

Lantaran kondisi global dalam situasi tak menentu akibat pandemi Corona (COVID-19), ia juga menambahkan tagar agar semua dapat menjaga diri masing-masing.

“Selamat Ramadan untuk semua, semoga Allah memberkati kamu semua #besafe,” tulis Zouma pada 24 April 2020.

Baca juga artikel terkait SERI PESEPAKBOLA MUSLIM atau tulisan lainnya dari Oryza Aditama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Oryza Aditama
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Iswara N Raditya