Menuju konten utama

Konferensi Asia Afrika KAA: Daftar Negara dan Tokoh Pencetus

Daftar negara Konferensi Asia- Afrika dan tokoh pencetusnya.

Konferensi Asia Afrika KAA: Daftar Negara dan Tokoh Pencetus
Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri menyaksikan pameran arsip Konferensi Asia Afrika dalam rangkaian acara Pameran, Peluncuran Buku, dan Penyerahan Sertifikat "Memory of the World" (MoW) UNESCO 2017 di Kantor Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Jakarta, Selasa (17/4/2018). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Konferensi Asia-Afrika (KAA) merupakan pertemuan negara-negara Asia-Afrika untuk membangun solidaritas dan persatuan diakibatkan Perang Dunia II. Usai Perang Dunia II, negara-negara terbagi ke dalam dua kekuatan besar, yakni blok Timur (Uni Soviet) dan blok Barat (Amerika).

Pertentangan antara dua blok memengaruhi keadaan negara-negara Asia-Afrika dikarenakan pada awal 1950-an benua Asia-Afrika menjadi ajang pertentangan antara blok Barat dan blok Timur. Ketegangan berlangsung dari aspek ideologi hingga pertempuran bersenjata yang mengancam perdamaian dunia.

Mengutip dari E-Modul Sejarah Indonesia (2020: 4), Indonesia yang saat itu dipimpin oleh Perdana Menteri Ali Sastroamidjojo melihat perlunya keaktifan pemerintah untuk meredakan ketegangan antara dua kekuatan baru tersebut.

Salah satunya adalah Konferensi Asia-Afrika yang berlangsung di Bandung pada 18 – 24 April 1955 dan dihadiri oleh 29 negara dengan 5 negara sebagai sponsor KAA.

Agenda dalam Konferensi Asia Afrika ini antara lain: membicarakan kerjasama ekonomi, budaya, hak asasi manusia dan hak menentukan nasib sendiri, masalah bangsa-bangsa yang belum merdeka, perdamaian dunia dan kerjasama internasional, dan deklarasi tentang memajukukan perdamaian dunia.

Daftar Negara KAA

KAA diikuti oleh total 29 negara peserta dengan lima negara di antaranya berperan sebagai sponsor. Mengutip dari laman Kemlu, KAA disponsori oleh lima negara: Burma (Myanmar), India, Indonesia, Pakistan, dan Ceylon (Sri Lanka).

Menurut laman Asian African Museum, berikut ini adalah daftar negara yang mengikuti Konferensi Asia-Afrika:

1. Afghanistan

2. Indonesia

3. Pakistan

4. Myanmar

5. Filipina

6. Kamboja

7. Irak

8. Iran

9. Arab Saudi

10. Sri Lanka

11. Jepang

12. Sudan

13. China

14. Yordania

15. Suriah

16. Laos

17. Thailand

18. Mesir

19. Lebanon

20. Turki

21. Ethiopia

22. Liberia

23. Vietnam (Utara)

24. Vietnam (Selatan)

25. Pantai Emas

26. Libya

27. India

28. Nepal

29. Yaman

Tokoh Pencetus KAA

Indonesia tercatat dalam sejarah sebagai pelopor sekaligus penyelenggaraan pertemuan pemimpin negara kawasan Asia dan Afrika. Ada 5 tokoh utama selaku pelopor KAA, yaitu:

1. Ali Sastroamidjojo (Indonesia)

2. Mohammad Ali Bogra (Pakistan)

3. Jawaharlal Nehru (India)

4. Sir John Kotelawala (Ceylon/Sri Lanka) U Nu (Burma/Myanmar)

Sidang KAA berlangsung atas sidang terbuka dan sidang tertutup hanya bagi peserta konferensi. Dibentuk tiga komite, yaitu Komite Politik, Komite Ekonomi, dan Komite Kebudayaan.

Semua kesepakatan tersebut selanjutnya disetujui oleh sidang dan susunan pimpinan konferensi. Dilansir dari laman Asian African Museum, berikut ini adaiah susunan panitia penyelenggaraan sidang KAA:

Ketua Konferensi: Ali Sastroamidjojo, Perdana Menteri Indonesia.

Ketua Komite Politik: Ali Sastroamidjojo, Perdana Menteri Indonesia.

Ketua Komite Ekonomi: Roosseno, Menteri Perekonomian Indonesia.

Ketua Komite Kebudayaan: Muhammad Yamin, Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Indonesia.

Sekretaris Jenderal Konferensi: Roeslan Abdulgani, Sekretaris Jenderal Kementerian Luar Negeri Indonesia.

Baca juga artikel terkait KONFERENSI ASIA AFRIKA atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Dipna Videlia Putsanra