Menuju konten utama

Komisioner KPU Anggap Akun Nurhadi-Aldo Sebagai Hiburan Pemilu

"Saya tadi malam sebelum tidur menemukan ada satu pasangan calon namanya Nurhadi-Aldo," kata Viryan.

Komisioner KPU Anggap Akun Nurhadi-Aldo Sebagai Hiburan Pemilu
Ilustrasi digital imaging pasangan capres-cawapres lawak yang viral di platform media sosial pasangan Nurhadi-Aldo, Koalisi Tronjal Tronjol. tirto.id/fiz

tirto.id - Akun Nurhadi-Aldo saat ini sedang ramai dan menjadi bahan pembicaraan di media sosial. Akun ini menyatakan diri sebagai calon alternatif untuk Pilpres 2019. Akun ini bahkan mengunggah beberapa konten serupa kampanye, namun dengan isi yang jadi bahan guyonan.

Ternyata, Komisioner KPU RI Viryan Azis turut mencermati munculnya akun capres-cawapres fiktif tersebut. Ia menganggap akun tersebut sebagai hiburan di tengah kurang riang gembiranya penyelenggaraan Pemilu 2019.

"Saya tadi malam sebelum tidur menemukan ada satu pasangan calon namanya Nurhadi-Aldo. Itu menjadi pengisi celah dari masih kurang riang gembiranya pemilu kita," kata Viryan dalam diskusi Membangun Kepercayaan Publik Dalam Pemilu 2019, di Media Center Bawaslu RI, Jakarta, Selasa (8/1/2019).

Menurut Viryan, akun tersebut justru menginspirasi KPU RI untuk menyampaikan segala macam hal teknis penyelenggaraan pemilu dengan riang gembira.

"Jangan sampai karena nuansa semacam ini membuat masyarakat jenuh dan akhirnya kehilangan substansi kegiatan kampanye pemilu," jelasnya.

Viryan tak sependapat jika munculnya akun Nurhadi-Aldo ini justru dianggap sebagai cerminan apatisnya masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu 2019. Dia meyakini keberadaan akun bernuansa humor itu tidak akan meningkatkan angka pemilih golput. Menurutnya keberadaan akun itu justru memberikan penyegaran kepada publik dari kegaduhan suasana politik saat ini.

"Itu hadir sebagai warna baru, menyegarkan publik, mengingatkan banyak pihak termasuk kami dan peserta pemilu akan pentingnya fokus pada substansi pemilu itu sendiri," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait PEMILU 2019 atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Politik
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Nur Hidayah Perwitasari