Menuju konten utama

Klub Moge DJP Tak Cerminkan Kesederhanaan Pejabat Publik

Kehadiran komunitas motor gede Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan tidak mencerminkan kesederhanaan pejabat publik sama sekali.

Klub Moge DJP Tak Cerminkan Kesederhanaan Pejabat Publik
Sekelompok pengendara Sepeda motor Harley Davidson. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Klub motor gede (moge) Belasting Rijder mendadak viral di media sosial. Klub motor berisikan para pegawai di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan (DJP Kemenkeu) itu menjadi sorotan di tengah gaya hidup hedonisme para pegawai Kemenkeu.

Direktur Eksekutif Segara Research Institute, Piter Abdullah menyesali kehadiran komunitas moge tersebut. Sebab kehadiran klub motor tersebut, menurutnya tidak mencerminkan kesederhanaan pejabat publik sama sekali.

"Kita sesali karena tidak mencerminkan kesederhanaan pejabat publik," kata dia kepada Tirto, Kamis (28/2/2023).

Walaupun demikian, bukan berarti mereka salah. Karena memiliki moge bagi pejabat memang wajar saja, apalagi moge yang dikendarai oleh Direktur Jenderal Pajak Suryo Utomo harganya tidak sampai miliaran.

"Berarti memang dia (Suryo Utomo) mampu beli dengan gajinya dia, yang disesali hanyalah gaya hidup yang tidak mencerminkan kesederhanaan. Itu yang diharapkan oleh publik," imbuhnya.

Suryo Utomo memang menjadi salah satu sorotan lantaran fotonya terpampang jelas ketika mengendarai Moge bersama dengan klubnya Belasting Ridjer. Pria yang menjabat Dirjen Pajak sejak 1 November 2019 ini diketahui memiliki total kekayaan senilai Rp14,45 miliar berdasarkan LHKPN 2021.

Suryo memiliki moge berupa motor Harley Davidson Sportster 2003 dengan sumber yang tertulis dari hasil sendiri senilai Rp155 juta. Selain itu, terdapat pula Kawasaki ER6 tahun 2019 senilai Rp52 juta.

Berikut daftar beberapa pejabat Pajak Kemenkeu yang memiliki moge berdasarkan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) KPK:

1. Sekretaris DJP Peni Hirjanto

Peni Hirjanto merupakan Sekretaris Direktorat Jenderal di DJP Kemenkeu. Berdasarkan laporan kekayaan terakhir yang disampaikan ke KPK, total harta yang dimiliki senilai Rp12,64 miliar.

Dalam data harta yang berupa alat transportasi dan mesin, Peni diketahui memiliki motor Honda Rebel CMX 500 Naked Bike tahun 2019. Dalam LHKPN tertulis motor tersebut berasal dari hasil sendiri.

2. Direktur Peraturan Perpajakan I Hestu Yoga Saksama

Hestu Yoga Saksama melaporkan harta kekayaan senilai total Rp9,2 miliar. Salah satu motor dengan kapasitas mesin besar yang dimiliki adalah Honda Rebel CMX500 tahun 2018 senilai Rp130 juta.

3. Direktur Perpajakan Internasional DJP Mekar Satria Utama

Dalam LHKPN, Mekar tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp6,4 miliar. Salah satu harta yang dimiliki adalah Honda Rebel CMX500 AH in MT tahun 2018 senilai Rp120 juta.

4. Direktur Penegakan Hukum DJP Eka Sila Kusna Jaya

Dikutip dari LHKPN 2021, Eka memiliki total kekayaan senilai Rp4,16 miliar. Dalam daftar alat transportasi dan mesin yang dimiliki, terdapat motor Kawasaki ER650 H tahun 2017 senilai Rp60 juta. Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kawasaki ER650H memiliki kapasitas mesin 649 cc.

5. Inspektur Jenderal Kemenkeu Awan Nurmawan Nuh

Berdasarkan LHKPN 2021, Awan Nurmawan Nuh memiliki kendaraan motor Honda Rebel CMX500 tahun 2018, hasil sendiri senilai Rp130 juta dan Kawasaki Z900 tahun 2013 dari hasil sendiri senilai Rp110 juta.

6. Sri Mulyani Indrawati

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati diketahui juga memiliki motor gede, yaitu Honda Rebel CMX500 tahun 2019. Dari LHKPN tercatat motor ini senilai Rp145 juta.

Honda Rebel CMX500 diproduksi oleh pabrikan asal Jepang dengan mesin jenis 4-stroke, DOHC Parallel Twin Cylinder. Motor ini tercatat termasuk yang paling laris di kelasnya.

Adapun Sri Mulyani memiliki total kekayaan senilai Rp58,05 miliar pada LHKPN yang dilaporkan pada periode 2021.

Baca juga artikel terkait MOTOR GEDE atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - News
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Reja Hidayat