Menuju konten utama
Forum R20

Ketua PBNU Gus Yahya: Soal Wahabi akan Dibahas di R20

Gus Yahya menilai perbedaan pandangan antar kelompok, khususnya terkait Wahabi, merupakan masalah yang perlu dipikirkan supaya tidak menyulut pertentangan.

Ketua PBNU Gus Yahya: Soal Wahabi akan Dibahas di R20
KH Yahya Cholil Staquf, Ketua Umum PBNU dan Inisiator Forum Agama G20 atau R20 & H.E. Shaykh Mohammad bin Abdul Karim al-Issa, Secretary-General, Muslim World League. (FOTO/LTN PBNU/Suwitno)

tirto.id - Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf atau kerap disapa Gus Yahya merespons kegaduhan yang sebelumnya sempat ditimbulkan akibat rekomendasi Lembaga Dakwah NU (LDNU) untuk melarang dakwah wahabi.

Gus Yahya menyebut rekomendasi tersebut masih bersifat pembicaraan internal LDNU dan bukan keterangan resmi dari NU.

"Itu kan pembicaraan di antara mereka yang belum resmi karena bukan dari PBNU," kata Gus Yahya ditemu dalam Forum R20 di Bali, Rabu, 2 November 2022.

Namun demikian, Gus Yahya menilai perbedaan pandangan antar kelompok juga merupakan masalah yang perlu dipikirkan supaya tidak menyulut pertentangan.

"Tetapi itu juga salah satu masalah yang memang perlu dipikirkan, perbedaan-perbedaan dari kelompok-kelompok agama itu, bagaimana semua ini tidak menyulut pertentangan tetapi kita bisa menyepakati sesuatu yang bisa kita usung bersama," katanya.

Gus Yahya juga menyebut pihaknya akan membahas permasalahan tersebut di forum yang dihadiri sejumlah pemuka agama dari berbagai negara tersebut.

"InsyaAllah (permasalahan Wahabi akan dibahas di R20)," jawab Gus Yahya saat ditanya Wartawan.

Selain itu, dalam sambutan pembukaan acara tersebut Gus Yahya menyebut adanya kelompok-kelompok agama yang menggunakan agama sebagai pembenaran konflik. Untuk itu para pemimpin agama dalam forum R20 perlu mencari solusi untuk hal tersebut.

"Kita tidak perlu mengingkari bagi sementara kelompok beragama berdasarkan pemahaman agama masing-masing masih mengandung elemen-elemen, unsur-unsur yang dapat dijadikan pembenaran bagi konflik, pertentangan kelompok yang berbeda. Kita semua dari pemimpin umat beragama perlu mengambil tanggung jawab untuk mencari jalan keluar dari keadaan ini," kata Gus Yahya dalam sambutannya.

Baca juga artikel terkait WAHABI atau tulisan lainnya dari Fatimatuz Zahra

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Fatimatuz Zahra
Penulis: Fatimatuz Zahra
Editor: Restu Diantina Putri