Menuju konten utama

Kenali 4 Teknik Memasak dan Pengaruhnya pada Nutrisi Makanan

Kenali empat teknik memasak dan pengaruhnya pada nutrisi makanan Anda.

Kenali 4 Teknik Memasak dan Pengaruhnya pada Nutrisi Makanan
Ilustrasi memasak. FOTO/Istockphoto

tirto.id - Mengonsumsi makanan bernutrisi dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda. Namun jika cara memasak anda kurang tepat, kandungan nutrisi pada makanan dapat berkurang. Dikutip dari situs Healthline, berikut 4 cara memasak dan pengaruhnya pada nutrisi makanan:

1. Baking/ Roasting

Dengan menggunakan oven, Anda dapat memanggang roti, seafood (makanan laut), daging, sayuran, bahkan buah-buahan.

Tidak banyak vitamin dan mineral pada bahan makanan yang dapat hilang dengan metode ini. Namun jika Anda memasak daging dengan metode roasting, vitamin B dapat berkurang sebanyak 40%. Hal ini disebabkan, vitamin B mudah larut karena panas sedangkan metode ini memerlukan waktu memasak yang lama dengan suhu tinggi.

2. Grilling/ Broiling

Teknik memasak yang membuat makanan tersentuh langsung oleh panas api ini bisanya digunakan untuk olahan daging.

Perbedaan antara grilling dan broiling terletak pada sumber api yang digunakan. Sumber api pada grilling berasal dari bawah makanan, sedangkan broiling kebalikannya.

Metode memasak ini banyak digunakan karena dapat menambah cita rasa pada masakan. Sama seperti metode roasting, vitamin B dan mineral yang terkandung pada daging dapat berkurang sampai 40%.

3. Boiling, Simmering, dan Poaching

Ketiga metode memasak di atas adalah water-based cooking, yaitu menggunakan air sebagai media memasak. Perbedaan ketiganya ada pada temperatur air yang digunakan:

  • Boiling 100˚C
  • Simmering 85-93˚C
  • Poaching 82 ˚C
Vitamin C yang banyak terkandung pada sayuran dapat berkurang jika direbus dalam air yang terlalu panas dan dalam waktu yang lama. Sebanyak 50% vitamin C pada brokoli, bayam, dan kubis dapat berkurang dalam proses ini.

Jika memasak daging, 60% vitamin B dapat berkurang. Namun jika air rebusan daging juga dikonsumsi, 100% mineral dan 70-90% vitamin B dapat diperoleh oleh tubuh.

4. Steaming

Steaming adalah metode yang paling baik untuk menjaga nutrisi yang mudah larut pada suhu tinggi seperti vitamin C dan B. Namun, rasa yang dihasilkan pada metode ini biasanya lebih hambar daripada metode yang lain.

Jika dengan proses boiling vitamin C pada brokoli, bayam, dan kubis dapat berkurang hingga 50%, metode steaming hanya mengurangi vitamin C sebanyak 9-15%.

Baca juga artikel terkait MASAK atau tulisan lainnya dari Salma Mahjatina Zahra

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Salma Mahjatina Zahra
Penulis: Salma Mahjatina Zahra
Editor: Dipna Videlia Putsanra