Menuju konten utama

Kemenkop UKM Bantah Salurkan Dana ke Perusahaan Billy Mambrasar

Kemenkop UKM menyatakan belum ada pinjaman yang diberikan untuk membantu 308 pengusaha muda dalam PT PMI yang didirikan Billy.

Kemenkop UKM Bantah Salurkan Dana ke Perusahaan Billy Mambrasar
Billy Gracia Yosaphat Mambrasar, saat diperkenalkan sebagai staf khusus Presiden Joko Widodo di halaman tengah Istana Merdeka Jakarta, Kamis (21/11/2019). ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/aa.

tirto.id - Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) menampik pernyataan Staf Khusus Presiden Billy Mambrasar tentang dukungan uang bagi pengusaha muda Papua yang tergabung dalam PT Papua Muda Inspiratif (PMI).

Kemenkop UKM menyatakan belum ada pinjaman yang diberikan untuk membantu 308 pengusaha muda dalam PT PMI yang didirikan Billy. Sebabnya, mereka belum memenuhi syarat.

Tidak benar bahwa ada pembiayaan terhadap PT PMI. LPDB KUMKM harus tetap menjalankan azas kehati-hatian dan mengikuti kebijakan kementerian,” ucap Dirut Lembaga Pengelola Dana Bergulir (LPDB-KUMKM) Supomo dalam keterangan tertulis di situs LPDB tertanggal Rabu (22/4/2020).

Supomo menyatakan penggelontoran dana LPDB KUMKM dilakukan berdasarkan prinsip kehati-hatian. Setiap calon mitra penerima pinjaman harus mengikuti syarat dan ketentuan yang ada.

Pembiayaannya pun hanya ditujukan bagi koperasi-koperasi unggulan yang bergerak di sektor produksi yang dapat meningkatkan produksi barang dan jasa. Misalnya pangan, teknologi, dan lainnya.

"Pinjaman kredit dana bergulir LPDB-KUMKM sesuai arahan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, hanya disalurkan melalui koperasi" ucap Supomo.

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) pun meminta agar Billy dan kawan-kawannya membentuk koperasi terlebih dahulu. Ia menyatakan kementeriannya dapat membantu membimbing proses pembentukan koperasi itu sehingga mereka bisa mendapat pembiayaan.

“Sehingga kami sedang menyarankan agar kelompok wirausahawan muda Papua seperti yang tergabung dalam PT PMI untuk membentuk koperasi,” ucap Teten dalam keterangan tertulis yang diterima reporter Tirto, Kamis (23/4/2020).

Adapun respon Kemenkop UKM ini menanggapi pertemuan Billy dan Teten pada Selasa 18 Februari 2020. Pada pertemuan itu, Billy menyatakan ada 21 unit bisnis milik pemuda Papua yang mendapat dukungan Kemenkop UKM.

Mulai dari hibah bisnis yang kecil, LPDB untuk bisnis menengah melalui skema koperasi dan terakhir pinjaman dengan bunga kecil. Total nilainya mencapai Rp1,44 miliar untuk 21 anak pebisnis.

Baca juga artikel terkait STAFSUS JOKOWI atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Restu Diantina Putri