Menuju konten utama

Kemenangan Beruntun MU di Bawah Solskjaer Dihentikan Burnley

8 kemenangan beruntun Mancheser United di semua kompetisi tidak berlanjut setelah anak asuh Ole Gunnar Solskjaerbermain imbang 2-2 dengan Burnley di Old Trafford Rabu (30/1/2019).

Kemenangan Beruntun MU di Bawah Solskjaer Dihentikan Burnley
Ilustrasi. Manchester United Paul Pogba, kiri, dan Brighton's Dale Stephens pertempuran untuk bola selama pertandingan sepak bola Liga Premier Inggris antara Brighton dan Hove Albion dan Manchester United di stadion Amex di Brighton, Inggris, Minggu, Agustus.19, 2018. (AP Photo / Alastair Grant)

tirto.id - Manchester United gagal melanjutkan delapan kemenangan beruntun mereka di semua kompetisi setelah bermain imbang 2-2 dengan Burnley di Old Trafford Rabu (30/1/2019). Ini adalah pertama kalinya United di bawah komando manajer interim Ole Gunnar Solskjaer menuai seri.

Drama 4 gol terjadi di Old Trafford dalam pekan ke-24 Liga Inggris. Tim tamu Burnley terlebih dahulu unggul 0-2 melalui Ashley Barnes dan Chris Wood dari peluit laga dimulai hingga menit ke-86. Namun dalam sisa laga, penalti Paul Pogba dan aksi Victor Lindelof membuat tuan rumah bisa mengamankan satu angka.

Dengan hasil imbang kontra Burnley, Manchester United untuk pertama kalinya kehilangan 3 poin di Liga Inggris di bawah asuhan Solskjaer. Sebelumnya mereka meraih 6 kali kemenangan, kala melawan Cardiff City, Huddersfield, Bournemouth, Newcastle, Tottenham, dan Brighton.

Berdasarkan statistik Whoscored, Manchester United menguasai bola hingga 74,3 persen. Mereka juga melepaskan 28 tembakan, 11 di antaranya tepat sasaran. Ini jauh dibandingkan Burnley yang hanya mengirim 6 tembakan, 4 di antaranya mengarah gawang David De Gea.

Usai pertandingan, dikutip BBC, Ole Gunnar Solskjaer menuturkan, "Kami memiliki banyak peluang, banyak penguasaan bola. Kami tidak layak kalah. Kami mengecewakan diri sendiri dan penonton hari ini, tetapi mereka yang tetap bertahan menyelesaikan laga khas Old Trafford (dengan gol-gol menit terakhir), sehingga itu jadi nilai tambah yang besar.”

Sementara itu, pelatih Burnley Sean Dyche mengeluhkan tambahan waktu yang mencapai lima menit. Di sisi lain, keberhasilan Burnley mengambil satu poin dari Old Trafford adalah yang ketiga kalinya secara beruntun di Liga Inggris.

“Saya tidak tahu dari mana datangnya lima menit tambahan waktu. Itu menjadi momok karena itu mengangkat (mental) penonton. Saya juga berfikir Lindelof offside ketika Alexis Sanchez menanduk bola, tapi seperti yang saya katakan, perbedaannya tipis," ucap Dyche dikutip BBC.

Whoscored memilih Chris Wood sebagai man of the match pada laga United kontra Burnley dengan nilai 7,76. Ia mengirim 3 tembakan, 2 diantaranya mengarah gawang. Sang penyerang mampu memenangkan 5 kali duel udara.

Khusus Paul Pogba, kehadiran Solskjaer sebagai manajer interim sejak Desember 2018 lalu berpengaruh besar pada performanya. OptaJoe mencatat bahwa Pogba telah terlibat dalam 10 gol di Liga Inggris di 7 penampilannya, yang terdiri dari 6 gol dan 4 assist.

Pogba juga telah mencetak 9 gol di Liga Inggris musim ini. Ini adalah catatan gol terbanyak yang dibukukan sang gelandang internasional dalam semusim di sebuah liga. Pencapaian terbanyaknya sebelum ini adalah 8 gol bersama Juventus pada musim 2014/2015 dan 2015/2016.

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Audy Muhammad Lanta

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Audy Muhammad Lanta
Penulis: Audy Muhammad Lanta
Editor: Fitra Firdaus