Menuju konten utama

KAI Catat 5,8 Juta Orang Naik Kereta Selama Lebaran 2017

KAI telah menyediakan total 379 perjalanan kereta per hari selama masa angkutan Lebaran 2017, dari 333 perjalanan kereta reguler dan 46 perjalanan kereta tambahan.

KAI Catat 5,8 Juta Orang Naik Kereta Selama Lebaran 2017
Penumpang duduk di dalam kereta api menunggu keberangkatan di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang, Bandar Lampung, Lampung, Kamis (22/6). ANTARA FOTO/Ardiansyah

tirto.id - Pengguna kereta api mencapai 5,8 juta orang selama 22 hari masa Angkutan Lebaran 2017, menurut catatan PT Kereta Api Indonesia (KAI). Angka ini terhitung sejak 10 hari sebelum (15 Juni) sampai 10 hari sesudah Lebaran (6 Juli).

Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro dalam konferensi pers di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat (14/7/2017), mengatakan jumlah pengguna kereta selama masa mudik tahun ini naik tujuh persen dari periode yang sama tahun lalu, yang tercatat 5,5 juta orang.

"Tahun ini pelaksanaan angkutan Lebaran dengan kereta api kembali sukses digelar dengan zero accident (nirkecelakaan)," kata Edi sebagaimana dikutip dari Antara.

Dari aspek sarana, Edi menjelaskan, KAI telah menyediakan total 379 perjalanan kereta per hari selama masa angkutan Lebaran 2017, dari 333 perjalanan kereta reguler dan 46 perjalanan kereta tambahan.

Selama kurun itu, ada total 228.158 kursi per hari yang tersedia. "Angka ini meningkat 4,96 persen dari masa angkutan Lebaran tahun lalu," katanya menjelaskan.

Tahun ini, lanjut dia, untuk meningkatkan layanan perusahaan juga mengoperasikan enam rangkaian kereta ekonomi premium yang baru selesai dibuat oleh PT Inka.

Seperti tahun sebelumnya, Edi mengatakan, tahun ini PT KAI kembali bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan untuk menyediakan angkutan sepeda motor gratis.

Hingga 5 Juli 2017, jumlah sepeda motor yang sudah diangkut menggunakan kereta sebanyak 14.658 unit, meningkat 126,05 persen dari tahun lalu (11.629 unit).

PT KAI juga melayani angkutan mudik gratis bekerja sama dengan beberapa instansi pemerintahan dan perusahaan negara. Sebanyak 85.360 orang mengikuti program mudik gratis ini.

Pada Senin (3/7/2017), tujuh hari setelah Lebaran 1438 Hijriah, Stasiun Pasar Senen di Jakarta Pusat terpantau masih dipadati penumpang yang tiba dari berbagai daerah di Jawa.

"Hingga H+7 ini jumlah penumpang yang tiba di Stasiun Pasar Senen masih padat. Jumlahnya mencapai 24.346 penumpang," kata Senior Manager Humas PT KAI Daop I Jakarta, Suprapto, di Jakarta.

Kepadatan jumlah penumpang pada arus balik Lebaran ini, lanjut Suprapto, masih akan terus terjadi pada H+13 Lebaran.

"Masih padat hingga Minggu (9/7/2017) nanti. Karena jumlah penumpang masih di atas 20 ribu orang," kata Suprapto.

Sementara itu, puncak arus balik di stasiun tersebut, sudah terjadi pada Sabtu (1/7/2017) atau H+5 dengan jumlah penumpang yang tiba mencapai 25.897 orang.

"Puncaknya sudah lewat hari Sabtu lalu. Kalau dilihat dari catatan kami paling tinggi pada H+5," tuturnya.

Pihaknya juga mencatat jumlah penumpang di atas 20.000 terjadi pada H-1 Lebaran yakni 27.719 penumpang arus mudik dan pada Lebaran, Minggu (2/7/2017), 27.563 penumpang. Selama musim mudik Lebaran 2017, jumlah rangkaian kereta yang beroperasi dari Stasiun Senen setiap harinya mencapai 36 rangkaian kereta, terdiri dari 24 rangkaian kereta reguler dan 12 rangkaian kereta tambahan.

Baca juga artikel terkait ARUS MUDIK LEBARAN 2017 atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari