Menuju konten utama

Jokowi di Depan Relawan Politiknya Pamer Program Vaksinasi

Jokowi menghadiri temu nasional relawan politik Jokowi secara daring.

Jokowi di Depan Relawan Politiknya Pamer Program Vaksinasi
Simpatisan Presiden Joko Widodo menunjukan poster saat mengikuti aksi Kami Bersama Jokowi di halaman gedung Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (29/9/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.

tirto.id - Presiden Joko Widodo hadir dalam temu nasional relawan politiknya secara virtual. Situasi pandemi tidak memungkinkan pertemuan relawan Jokowi ini berlangsung tatap muka.

"Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, di mana kita bisa bertemu, bertatap muka secara langsung. Namun kali ini kita bertemu secara daring karena dibatasi oleh keadaan yang di luar kendali kita, karena adanya pandemi," kata Jokowi, Kamis (25/3).

Para relawan politik Jokowi sejak Pemilihan Gubernur DKI hingga Pilpres saat ini sudah banyak menempati pos jabatan di Kementerian Badan Usaha Milik Negara. Setidaknya ada 17 orang relawan Jokowi jadi komisaris hingga direksi. Antara lain ada Dyah Kartika Rini jadi komisaris independen PT Jasa Raharja; Ulin Ni'am Yusron jadi komisaris independen PT Indonesia Tourism Development; hingga Eko Sulistiyo relawan Jokowi asal Solo dan eks pejabat Kantor Staf Presiden kini duduk di kursi komisaris PT PLN.

Mantan Wali Kota Solo itu pun menuturkan, pemerintah berusaha menyelesaikan masalah pandemi. Sederet capaian dipamerkan seperti vaksinasi.

"Vaksinasi adalah salah satu upaya untuk segera kita bisa menghentikan pandemi," ujarnya.

Indonesia kini sudah punya dua vaksin produksi Sinovac dan AstraZeneca. Keduanya digunakan untuk vaksinasi jutaan warga. Sekarang sudah 6 juta warga divaksin pertama dan 3 juta warga sudah menerima vaksin kedua.

Di sisi lain, pemerintah juga berusaha memulihkan ekonomi Indonesia. Pemulihan tersebut tidak mudah dan lewat program prioritas. Pemerintah juga memberikan insentif bantuan bagi masyarakat terdampak, pembangunan infrastruktur dan upaya terus-menerus menciptakan lapangan kerja.

Anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pada 2021 ditaksir mencapai Rp699,43 triliun atau naik 21 persen dari realisasi PEN 2020 sebesar Rp579,8 triliun.

"Saya terus mengajak jangan pernah lelah untuk terus menebarkan semangat kebaikan, bergotong-royong dan saling berbagi dalam solidaritas dengan seluruh masyarakat yang berkekurangan. Kini saatnya kita duduk bersama bekerja bersama-sama mewujudkan Indonesia maju," imbuh Jokowi.

Baca juga artikel terkait RELAWAN JOKOWI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Politik
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Zakki Amali