Menuju konten utama

Jelang Southampton vs Arsenal: Tim Tamu Krisis di Lini Belakang

Menjelang laga Southampton vs Arsenal dalam lanjutan Liga Inggris, tim tamu mengalami krisis lini belakang.

Jelang Southampton vs Arsenal: Tim Tamu Krisis di Lini Belakang
Arsenal Nacho Monreal bereaksi pada akhir pertandingan sepak bola Liga Inggris antara Chelsea dan Arsenal di Stamford bridge stadion di London, Sabtu, 18 Agustus 2018. Chelsea menang 3-2. (AP Photo / Tim Ireland)

tirto.id - Arsenal bakal menyambangi St Mary’s Stadium, markas Southampton dalam lanjutan pekan ke-17 Liga Inggris, Minggu (16/12/2018) pukul 20.30 WIB. Setelah berhasil menyelesaikan fase grup Liga Eropa tanpa menelan kekalahan, anak asuh Unai Emery mesti kembali fokus ke kompetisi domestik ketika mereka dihadapkan dengan krisis lini belakang.

Bicara padatnya jadwal, Arsenal bakal sangat sibuk. Empat pertandingan dalam waktu 10 hari, mesti dijumpai oleh Alexandre Lacazette dan kolega, termasuk laga Derbi London Utara melawan Tottenham di perempatfinal Piala Liga. Mereka akan memulai periode jadwal ketat ini dengan mendatangi Southampton di kandang lawan. Modal The Gunners adalah 14 laga beruntun tanpa kekalahan di Liga Inggris, dan total 22 laga di semua kompetisi.

Di sisi lain, tuan rumah sedang berupaya untuk keluar dari zona degradasi, setelah dalam 16 pertandingan hanya mengumpulkan 9 poin, hasil 1 kali menang, 6 kali imbang dan 9 kekalahan. Satu-satunya kemenangan yang diraih Southampton adalah saat berhadapan dengan Crystal Palace, pada 1 September 2018.

Namun, Southampton memiliki motivasi tersendiri untuk meraih hasil maksimal di pertandingan kali ini, menyusul kedatangan manajer baru mereka, Ralph Hasenhuttl. Bermain di depan publik St Mary’s, Hasenhuttl tentu ingin membuktikan kemampuannya dalam mengangkat performa tim.

Apalagi tuan rumah akan kembali diperkuat oleh dua pemain andalan mereka di lini depan, Danny Ings dan Shane Long, yang sempat absen cukup lama karena cedera. Begitu pula Cedric Soares yang dipastikan siap untuk tampil, setelah absen di pertandingan kontra Cardiff City karena cedera betis.

Hasenhuttl yakin timnya mampu berbuat banyak, dan merepotkan tim tamu.

"Arsenal adalah tim yang sangat fleksibel dan tidak mengejutkan bagi saya, ketika mereka mencatatkan 14 laga tanpa kekalahan. Tapi, kami tidak mudah dikalahkan oleh mereka. Saya melihat kesempatan untuk membuat kejutan bagi semua orang," kata sang juru taktik seperti dikutip BBC.

Sementara itu, tim tamu mengalami krisis barisan pertahanan. Setelah kehilangan Rob Holding yang mengalami cedera, dan diperkirakan menepi selama enam hingga sembilan bulan karena cedera lutut, The Gunners juga tidak bisa diperkuat oleh Sokratis Papastathopoulos dan Shkodran Mustafi yang terkena akumulasi kartu kuning.

Kendati demikian, Meriam London bakal diperkuat kembali kapten mereka, Laurent Koscielny yang baru pulih dari cedera betis yang membuatnya absen sejak musim lalu. Dalam pertandingan kontra Qarabag di Liga Eropa lalu, Koscielny dimainkan oleh Emery sejak menit pertama, kemudian digantikan oleh Nacho Monreal, yang juga baru pulih dari cedera. Aaron Ramsey juga diperkirakan dapat dimainkan kembali setelah absen dalam dua pertandingan karena cedera pergelangan kaki.

Unai Emery pun menyebut pertandingan kontra Southampton wajib mereka menangkan, demi menjaga asa finis di zona Liga Champions.

"Kami berada di urutan kelima dan akan fokus untuk naik ke posisi empat besar. Saya pikir, kami telah melakukan upaya itu dengan cara kami, dan telah mengalami peningkatan selangkah demi selangkah. Tapi, kenyataannya kami memang butuh memenangkan lebih banyak pertandingan untuk mencapai itu (posisi empat besar).” kata Emery seperti dikutip BBC.

Layak ditunggu, apakah krisis lini belakang Arsenal akan membuat catatan 14 laga beruntun mereka putus di kandang Southampton? Ataukah hal itu tidak cukup untuk menahan laju The Gunners?

Baca juga artikel terkait LIGA INGGRIS atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus