tirto.id - Duel Conor McGregor vs Donald Cerrone dalam ajang UFC 246 digelar Minggu (19/1/2020) pukul 10.00 WIB bertempat di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat. Pertarungan ini akan menjadi laga come back pertama bagi McGregor usai dikalahkan Khabib Nurmagomedov pada 2018 silam.
Conor McGregor terakhir kali tampil di atas octagon pada Oktober 2018. Kala itu, petarung asal Irlandia ini kalah TKO atas Khabib Nurmagomedov pada ronde keempat dalam UFC 229 di Las Vegas.
Sempat terlibat insiden pertengkaran dengan tim Nurmagomedov usai laga tersebut, The Notorious kini bakal kembali berlaga dengan meladeni Donald Cerrone. Praktis, hampir 16 bulan lamanya McGregor telah absen dari octagon.
Memiliki rekor 21 menang dan empat kali kalah dalam 25 pertarungan profesionalnya, pria 31 tahun ini bakal menguji diri dengan petarung yang relatif lebih tua lima tahun daripada dirinya.
Optimisme ditunjukkan oleh McGregor menjelang "debut ulang"-nya ini. Meski mengaku menaruh rasa hormat yang cukup tinggi kepada sang lawan, sang petarung yakin bakal mampu menang KO atas Donald Cerrone.
"Memang sulit untuk tidak menghormati Donald [Cerrone] untuk saat ini. Aku menghormatinya. Meskipun akan ada darah yang mengalir pada 18 Januari nanti, itu tidak akan menjadi darah yang buruk. Dan prediksiku, laga ini akan menjadi kemenangan KO," beber McGregor, melansir ESPN.
Sang lawan sendiri memiliki jam terbang yang lumayan tinggi di atas octagon. Dalam 50 kali pertarungan, Donald Cerrone berhasil meraih 36 kali menang, 13 kali kalah, dengan satu kali no contest.
Cowboy terakhir kali tampil pada September 2019 lalu dengan menghadapi Justin Gaethje di UFC Fight Night. Saat itu, ia menelan kekalahan pada ronde pertama dalam laga yang digelar di Vancouver, Kanada.
Sebelumnya, petarung asal AS berusia 36 tahun ini juga mengalami kekalahan du ronde kedua saat meladeni Tony Ferguson dalam UFC 238 yang digelar Juni 2019 di Chicago.
Berdasarkan statistik 10 penampilan terakhirnya, Donald Cerrone memiliki rekor yang sangat buruk. Yakni dengan mengalami enam kali kekalahan. Hanya empat laga saja yang dimenangi.
Raihan buruk Cerrone ini tentu merupakan peluang bagi Conor McGregor untuk menandai kembalinya dirinya di atas octagon dengan meraih kemenangan. Sebagai catatan, lawan kali ini bisa dikatakan jauh lebih berpengalaman di atas ring daripada dirinya, dengan perbedaan rekor jumlah pertandingan yang dua kali lipat.
