Menuju konten utama

Jadwal MotoGP 2020: Grand Prix Inggris dan Australia Resmi Batal

Dua agenda balapan MotoGP 2020 resmi dibatalkan. Keduanya adalah Grand Prix Inggris dan Grand Prix Australia.

Jadwal MotoGP 2020: Grand Prix Inggris dan Australia Resmi Batal
Pembalap MotoGP Spanyol Marc Marquez, depan, memimpin balapan selama Grand Prix Sepeda Motor Jerman di sirkuit Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal, Minggu, 7 Juli 2019. Jens Meyer/ap

tirto.id - Grand Prix Inggris di Sirkuit Silverstone resmi dibatalkan menyusul pernyataan Managing Director, Stuart Pringle, pada Jumat (29/5/2020). Tidak lama setelah itu, Dorna Sports selaku operator MotoGP mengumumkan Grand Prix Australia di Sirkuit Philip Island juga dibatalkan.

Pembatalan dua balapan MotoGP 2020 tersebut tidak terlepas dari situasi pandemi COVID-19 yang melanda dunia saat ini. Dengan pembatalan dua Grand Prix itu, total sudah tujuh agenda balapan MotoGP 2020 yang telah dibatalkan.

Dilansir dari crash, Stuart Pringle, yang bertanggungjawab atas penyelenggaraan MotoGP Inggris menyatakan pembatalan tersebut diputuskan dengan pertimbangan keselamatan para pembalap dan stafnya, mengingat situasi krisis kesehatan di Inggris yang belum kunjung mereda.

Keputusan itu mengejutkan karena MotoGP Inggris sebelumnya diharapkan dapat digelar. Harapan itu muncul setelah pemerintah Inggris memberikan lampu hijau untuk pelaksanaan pertandingan Liga Inggris dengan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19.

"Kami telah berusaha dalam beberapa bulan terakhir supaya bisa menggelar balapan MotoGP pada musim ini. Namun, dengan menyesal, Grand Prix Silverstone, yang rencananya digelar pada 28-30 Agustus, tidak dapat dilaksanakan," kata Stuart Pringle, seperti dilansir Crash.

"Keputusan ini merupakan yang terbaik dan menjadi satu-satunya pilihan yang kami buat. COVID-19 merupakan tantangan besar bagi pemerintah Inggris dan cara kami melindungi banyak orang yang terlibat [dalam MotoGP], dengan membatalkan balapan ini," tambah Stuart.

Pembatalan Grand Prix Inggris dari kalender MotoGP pun menjadi yang kedua dalam empat tahun terakhir. Sebelumnya, pada musim 2018, MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, juga dibatalkan karena drainase yang bermasalah di sekitar lintasan.

Tidak lama setelah Stuart Pringle membuat pengumuman mengenai pembatalan MotoGP Inggris, Dorna Sports juga memastikan MotoGP Australia dibatalkan.

Namun, alasan pembatalan balapan di Sirkuit Philip Island tersebut berkait dengan permasalahan logistik, mengingat jarak lokasinya yang cukup jauh dari Eropa.

"Kami sedih harus membatalkan balapan di sirkuit ikonik ini. Pasalnya, kami tidak menemukan solusi untuk mengatasi masalah logistik dan operasional untuk memperbarui kalender MotoGP 2020 setelah pandemi," kata Caemelo Ezpeleta, dikutip dari crash.

"Sangat disayangkan Silverstone dan Philip Island tidak dapat menggelar balapan musim ini. Padahal dua sirkuit ini selalu menghadirkan balapan yang seru di setiap kejuaraan," tambah CEO Dorna Sports tersebut.

Dengan pembatalan Grand Prix Australia yang disebabkan masalah logistik, besar kemungkinan MotoGP 2020 tidak akan menggelar balapan di luar Eropa. Seri-seri balapan di Benua Amerika dan Asia juga kemungkinan dibatalkan.

Ezpeleta sebelumnya juga sudah menyebut tidak mungkin menggelar balapan di luar Eropa jika tidak dihadiri penonton.

Selain karena jarak sirkuit yang jauh dari Eropa, menyelenggarakan balapan di regional Asia dan Amerika membutuhkan biaya lebih besar sehingga potensi kerugian finansial akan membengkak.

Baca juga artikel terkait MOTOGP atau tulisan lainnya dari Permadi Suntama

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Permadi Suntama
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Addi M Idhom