Menuju konten utama

Jadwal Buka Puasa Kab. Siak Puasa 22 Ramadan 1442 H

Jadwal buka puasa Kab. Siak hari ini 4 Mei 2021 atau bertepatan dengan 22 Ramadan 1442 H dapat disimak di Tirto.id. Jadwal berbuka puasa tersebut bisa menjadi acuan bagi umat Islam di Kab. Siak untuk segera membatalkan puasa.

Jadwal Buka Puasa Kab. Siak Puasa 22 Ramadan 1442 H
KAB. SIAK

tirto.id - Jadwal imsak, buka puasa, dan sholat untuk Selasa 4 Mei 2021 di Kab. Siak menjadi rujukan umat Islam untuk menyempurnakan amalan ibadah puasa. Waktu-waktu utama untuk salat zuhur, asar, maghrib, dan isya sepanjang 22 Ramadan 1442 H ini juga dapat disimak dalam jadwal imsakiyah Tirto.id sebagaimana dikutip dari Kemenag RI.

Kab. Siak dikenal karena memiliki sejumlah masjid ikonik. Beberapa contohnya antara lain, Masjid Darul Fatihin, Masjid Al-Ikhlas, dan Masjid Alahmal Mua. Masjid-masjid tersebut menjadi pusat kegiatan ibadah umat muslim di Kab. Siak.

Masjid Darul Fatihin dibangun pada tahun 2011. Daya tampung 50 - 100 jamaah. Masjid ini bisa ditemukan di alamat Afd.MM/NN,PT.KTU Pkl.PISANG Koto Gasib.

Sedangkan Masjid Al-Ikhlas dibangun pada tahun 2000. Daya tampung 100 - 150 jamaah. Masjid ini berada di alamat Dsn.Terusan Kuala Gasib Koto Gasib.

Sementara Masjid Alahmal Mua dibangun pada tahun 1976. Daya tampung 50 - 100 jamaah. Umat muslim bisa menemukan masjid ini di Teluk Lancang Sungai Mandau.

Ada beberapa pilihan menu buka puasa di Kab. Siak. Menu khas dari daerah ini contohnya antara lain; gulai ikan patin, lakse kuah, mie lendir, lopek bugi, ikan banung asam pedas.

Untuk mengamalkan salah satu sunah puasa Ramadan yaitu menyegerakan berbuka, umat Islam Kab. Siak dapat memastikan jadwal buka puasa di Kab. Siak dalam tabel berikut:

Hukum Puasa di Bulan Ramadhan

Ramadan adalah bulan yang penuh keberkahan dan kemuliaan. Di dalamnya kesalahan dan dosa diampuni. Selama 29 atau 30 hari sepanjang bulan tersebut, umat Islam berbondong-bondong untuk mengerjakan banyak amal ibadah.

Dua hal yang terlihat sepele, tetapi menjadi amalan berpuasa adalah mengakhirkan sahur dan mendahulukan berbuka. Diriwayatkan dari Abu Dzar, Rasulullah bersabda, "Umatku senantiasa dalam keadaan baik selama mereka menyegerakan buka dan menta'khirkan sahur" (H.R. Ahmad).

Rasulullah saw. juga bersabda, "Orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya".

Ibn Arabi dalam kitab Futuhat al-Makkiyyah menyebutkan, kegembiraan saat berbuka adalah kegembiraan ruh hewani manusia, sedangkan kegembiraan bertemu Rabb adalah kegembiraan untuk jiwa rasionalnya.

Selama Ramadan, umat Islam juga berkesempatan untuk memperbaiki salatnya, terutama dalam mengerjakan salat pada awal waktu. Adanya sahur mempermudah seorang muslim untuk langsung salat subuh. Adanya berbuka juga dapat membuat seorang muslim tertib dalam salat maghrib.

Diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud, Rasulullah saw. bersabda, "amalan yang paling afdal adalah mendirikan salat lima waktu pada awal waktu" (H.R. Tirmidzi).

Salat sendiri adalah tiang agama sekaligus inti semua perkara dalam Islam. Perintah mengerjakan salat 5 waktu didapatkan Rasulullah saw. dalam peristiwa Miraj, ketika beliau dinaikkan dari bumi ke sidratul muntaha, yang menunjukkan betapa mulia kadar ibadah tersebut.

Allah berfirman dalam Surah Hud:114, "Dan laksanakanlah salat pada kedua ujung siang (pagi dan petang) dan pada bagian permulaan malam. Perbuatan-perbuatan baik itu menghapus kesalahan-kesalahan. Itulah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah)."

Doa Buka Puasa

Dengan mengetahui jadwal buka puasa di Kab. Siak, umat Islam akan lebih mudah dalam menjalankan ibadah puasa. Selain itu, adanya keterangan waktu buka akan membuat umat Islam bisa mensegerakan untuk membatalkan puasa. Pada umumnya doa buka puasa yang dibaca umat Islam adalah sebagai berikut:

اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلى رِزْقِكَ أفْطَرْتُ ذَهَبَ الظَّمأُ وابْتَلَّتِ العُرُوقُ وَثَبَتَ الأجْرُ إِنْ شاءَ اللَّهُ تَعالى

Allâhumma laka shumtu wa ‘alâ rizqika afthartu dzahaba-dh-dhama’u wabtalatil ‘urûqu wa tsabatal ajru insyâ-allâh ta‘âlâ. Artinya, "Duhai Allah, untuk-Mulah aku berpuasa, atas rezeki-Mulah aku berbuka. Telah sirna rasa dahaga, urat-urat telah basah, dan (semoga) pahala telah ditetapkan, insyaaAllah Ta'ala."

Khasanah Keislaman

Bagi umat muslim di Kab. Siak dapat memperdalam pengetahuan keislaman sepanjang bulan puasa Ramadan 2021. Salah satu contoh khasanah keislaman itu contohnya tentang Kisah Utsman bin Affan: Pemilik Dua Cahaya, Terbunuh karena Fitnah .

Perjalanan hidup Utsman bin Affan yang dikenal dermawan dapat menjadi inspirasi bacaan pada Ramadan tahun ini. Utsman membeli Sumur Raumah lantas mewakafkannya demi membantu kebutuhan umat Islam di Madinah akan pasokan air.

Kisah kemuliaan hati Utsman tidak hanya itu. Ia menyumbangkan 900 ekor onta dan 100 kuda, ditambah ribuan dirham uang untuk Perang Tabuk. Peran Utsman saat itu sentral karena kala itu Arab tengah paceklik, sedangkan umat Islam kesulitan dalam perbekalan.

Utsman bin Affan adalah khalifah ketiga dalam sejarah Islam. Ia memimpin kaum muslimin selama 12 tahun. Salah satu kontribusi utamanya adalah menyelesaikan pengumpulan lembaran Al-Qur'an.

Baca juga artikel terkait JADWAL IMSAKIYAH atau tulisan lainnya dari Tim Konten Ramadan

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Tim Konten Ramadan
Penulis: Tim Konten Ramadan
Editor: Tim Konten Ramadan