Menuju konten utama

Jadwal Buka dan Imsak Kota Surabaya & Kab. Labuhanbatu Selatan, Kamis, 23 Mei 2019

Jadwal buka puasa dan imsak di Kota Surabaya dan Kab. Labuhanbatu Selatan Kamis, 23 Mei 2019 penting diketahui umat muslim di kedua daerah.

Jadwal Buka dan Imsak Kota Surabaya & Kab. Labuhanbatu Selatan, Kamis, 23 Mei 2019
Waktu buka puasa dan jadwal imsak di Kota Surabaya dan Kab. Labuhanbatu Selatan.

tirto.id - Umat muslim di Kota Surabaya dan Kab. Labuhanbatu Selatan pada hari ini Kamis, 23 Mei 2019 menjalankan ibadah puasa ke-18 atau bertepatan dengan 18 Ramadan 1440H.

Sembari menunggu bedug buka puasa, umat muslim di Kota Surabaya dapat melakukan ngabuburit. Beberapa tempat ngabuburit di Kota Surabaya antara lain: Jembatan Bulak, Taman Bungkul, Kawasan Wisata Sunan Ampel, Masjid Al Akbar.

Ada makanan dan minuman khas dari daerah ini yang dapat dipakai sebagai menu berbuka puasa, seperti: Rujak Cingur, Sate Ayam, Mie Pecun, Soto Lamongan, Kepiting, Rawon, Lontong Balap, Tahu Tek, Tahu Campur, Es Krim Zangrandi.

Apabila memasuki waktu azan sholat maghrib berkumandang, umat muslim di daerah Kota Surabaya dapat melakukan ibadah sholat maghrib. Beberapa masjid di Kota Surabaya yang dijadikan tempat solat maghrib antara lain di Masjid Nasional Al-Akbar, Masjid AL-MUHAJIRIN, Masjid Agung Sunan Ampel. Masjid-masjid itu dapat ditemukan di Jl. Masjid Al-Akbar Timur No.1 Pagesangan, Surabaya, Jawa Timur, Merto 25-27, Jl. Ampel Masjid 53, Kecamatan Semampir, Kota Surabaya.

Demikian pula ketika menjelang imsakiyah atau memasuki waktu ibadah sholat subuh, umat muslim di Kota Surabaya dapat menggunakan masjid-masjid untuk beribadah.

Untuk lebih jelasnya, berikut jadwal buka dan imsak di Kota Surabaya :



Masyarakat di Kab. Labuhanbatu Selatan juga memiliki tempat favorit untuk ngabuburit. Beberapa tempat ngabuburit di Kab. Labuhanbatu Selatan antara lain; Tugu Juang 45 di Lobusona.

Sementara untuk umat muslim di Kab. Labuhanbatu Selatan sering ngabuburit dengan menyantap makanan atau minuman Dekke Na Niura, arsik, kue ombus-ombus, bika ambon, lappet, mie gomak, dali no horto saat berbuka atau pun makan sahur.

Sedangkan untuk ibadah sholat tarawih atau pun sholat subuh, zuhur, asar, maghrib, isya dapat dilakukan rumah atau masjid. Beberapa masjid di Kab. Labuhanbatu Selatan yang dijadikan tempat tarawih antara lain, Masjid Besar kecamatan kotapinang, Masjid BESAR KAMPUNG RAKYAT, Masjid Baiturrahman.

Masjid-masjid di Kab. Labuhanbatu Selatan itu bisa ditemukan di Jl. Ahmad Yani Kotapinang, Jln. Tandan Tj.Medan, Jl.Besar Silangkitang

Desa Aek Goti

Kec.Silangkitang

Kab.Labuhanbatu Selatan.

Untuk lebih jelasnya, berikut jadwal buka dan imsak di Kab. Labuhanbatu Selatan:



Selain jadwal imsak, umat muslim juga senantiasa memahami keutamaan sholat tarawih seperti diriwayatkan Ali bin Abi Thalib ra. Bahwasannya Rasulullah SAW pernah ditanya seseorang mengenai fadhilah (keutamaan) sholat tarawih di bulan Ramadhan, maka beliau berkata “(fadhilah tarawih) di malam Ramadan ke-18 adalah berserulah seorang malaikat “wahai hamba, Allah telah ridha kepadamu dan kedua orang tuamu”

Sebagai pelengkap ibadah di bulan Ramadan, berikut tausiah harian yang dikutip dari situs Nahdatul Ulama:

Jarang orang tahu bahwa niat puasa bisa juga batal. Bila niatnya batal, maka otomatis dianggap tak berniat sehingga puasanya juga tidak sah.

Apa pembatal niat puasa itu?

Imam Nawawi menukil pernyataan al-Mutawalli yang membahas perihal batalnya niat ini sebagai berikut:

"Al-Mutawalli berkata di akhir masalah keenam dari masalah-masalah niat: ‘Apabila seseorang berniat di malam harinya kemudian memutus niat tersebut sebelum fajar maka hukum niatnya menjadi gugur sebab meninggalkan niat adalah lawan dari niat.’"

Dari keterangan itu diketahui bahwa pembatal niat puasa adalah mengurungkan niat sebelum subuh. Kasus seperti ini dapat terjadi bila misalnya ada orang yang sakit atau akan melakukan perjalanan jauh ragu apakah di esok harinya ia akan berpuasa atau tidak. Bila ia sebelumnya berniat puasa tetapi di saat terakhir kemudian mengurungkan niat tersebut, maka ia dianggap tak berniat. Andai di keesokan harinya ia tetap berpuasa, maka puasanya tidak sah.

Penulis: Abdul Wahab Ahmad

Sumber: NU Online http://www.nu.or.id/post/read/106458/waspadai-pembatal-niat-puasa


Baca juga artikel terkait JADWAL SHOLAT atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

Reporter: Dipna Videlia Putsanra
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Agung DH