Menuju konten utama

IPB Berikan Gelar Doktor Kehormatan untuk Kepala BNPB Doni Monardo

Doni Monardo mendapatkan gelar doktor kehormatan dari IPB University atas kontribusi di bidang pemulihan sumber daya alam.

IPB Berikan Gelar Doktor Kehormatan untuk Kepala BNPB Doni Monardo
Ketua Satgas Penanganan COVID-19 sekaligus Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo memberikan keterangan pers di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran di Jakarta, Minggu (15/11/2020).ANTARA FOTO/Galih Pradipta/aww.

tirto.id - Institut Pertanian Bogor (IPB) menganugerahkan gelar doktor kehormatan (doktor honoris causa) kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Doni Monardo atas perannya dalam pemulihan sumber daya alam dan lingkungan hidup, Sabtu (27/3/2021).

Tim promotor gelar Doktor Kehormatan ini adalah Prof Dr Ir Hadi Susilo Arifin, Prof Dr Ir Widiatmaka, Prof Dr Ir Anas M Fauzi, Prof Dr Ir M H Bintoro, dan Dr Ir Soeryo Adiwibowo.

Rektor IPB, Arif Satria, mengatakan kajian terhadap rekam jejak Doni berjalan selama lebih dari satu tahun sebelum memutuskan memberikan gelar doktor kehormatan. "Dedikasi dan pengabdiannya yang luar biasa bagi kemajuan ilmu pengetahuan khususnya di bidang pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan, pendidikan, pembangunan pertanian dalam arti luas, dan kemanusiaan menjadi inspirasi bagi kita semua," katanya mengutip situs resmi.

Menurut sumber yang sama, Doni disebut selalu memberikan kontribusi nyata dalam berbagai penugasan, baik saat mulai bertugas di Aceh, lalu Danrem 061/Surya Kencana Bogor, kemudian sebagai Danjen Kopasus, Pangdam XVI/Pattimura, Pangdam III/Siliwangi, Sesjen Wantannas, dan kini menjadi Kepala BNPB.

IPB menilai setidaknya ada lima aksi luar biasa Doni sehingga patut diberikan penghargaan, yaitu: (1) Pembinaan kepedulian lingkungan dan pemberian pelatihan ketrampilan (penyadaran dan pelatihan lingkungan); (2) Memobilisasi sumber daya dan membangun jaringan kolaboratif; (3) Memulihkan dan merehabilitasi keanekaragaman hayati spesies dan ekosistem; (4) Membangun kolaborasi dalam penegakan hukum; dan (5) Melakukan advokasi kebijakan.

Tak sekadar melestarikan alam, IPB juga menilai apa yang dilakukan oleh Doni saat menjabat Panglima Kodam (Pangdam) XVI/Pattimura dengan gagasan Program Emas Biru dan Emas Hijau telah sukses menjadi peredam konflik di Kepulauan Maluku.

Emas Biru intinya merupakan program budidaya perikanan, sementara Emas Hijau adalah program pengembangbiakan rempah tanaman ekonomis serta langka.

"Di sinilah letak argumen mengapa IPB memberikan gelar Doktor Kehormatan kepada Letjen Doni Monardo," katanya, mengutip Antara.

Dalam pidato, Doni mengatakan bahwa dia "akan mempertanggungjawabkan penghargaan dan kepercayaan yang diberikan IPB University ini."

Baca juga artikel terkait DOKTOR HONORIS CAUSA

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Rio Apinino