Menuju konten utama

Instagram Investigasi Berkurangnya Jumlah Follower Penggunanya

Ariana Grande kehilangan 2,2 juta follower dalam semalam. Instagram saat ini sedang menyelidiki apa penyebabnya.

Instagram Investigasi Berkurangnya Jumlah Follower Penggunanya
Ilustrasi pengguna Instagram. FOTO/iStock Editorial

tirto.id - Instagram pada Kamis (14/2/2019) sedang menginvestigasi berkurangnya jumlah follower penggunanya termasuk di akun-akun populer.

"Kami menyadari masalah yang menyebabkan perubahan jumlah follower di sejumlah akun. Kami sedang berupaya menyelesaikan ini secepat mungkin," penjelasan @Instagram di Twitter.

Investigasi itu bermula dari keluhan beberapa pengguna atas raibnya follower mereka. Menurut Fastcompany, keluhan ini nyaring disuarakan di Twitter pada Rabu (13/2).

"Kehilangan lebih dari 40 follower Instagram dalam semalam. Entah apakah ada orang yang membenci saya atau Instagram memiliki masalah serius," tulis @amylois2003 di Twitter.

"Saya kehilangan 32 follower di Instagram dan tak senang akan hal ini, @Instagram tolong perbaiki," tulis @moniquexmusic, pengguna lainnya yang mengeluhkan hal serupa.

Menurut The Verge, berkurangnya jumlah follower juga menyandera akun-akun populer, misalnya Ariana Grande dan Selena Gomez.

Informasi Trackalytics, akun Ariana Grande bahkan kehilangan 2,2 juta follower pada 13 Februari 2019. James Charles, Youtuber makeup kondang juga kehilangan lebih dari 500 ribu follower dalam semalam.

"Mengapa setengah juta follower saya lenyap @instagram," keluhnya melalui akun @jamescharles.

"Bersih-bersih" Akun Palsu?

Instagram pada November 2018 menyatakan akan menindak tegas aktivitas like, follow, dan comment tak autentik pada akun yang teridentifikasi.

"Jenis perilaku ini [tak autentik] buruk untuk komunitas. Akun yang memanfaatkan aplikasi pihak ketiga untuk aktivitas like, follow, dan comment tak autentik melanggar Pedoman Komunitas dan Ketentuan Penggunaan kami," pernyataan Instagram pada 21 November 2018.

Muncul dugaan kemudian bahwa insiden berkurangnya follower tersebut wujud upaya "bersih-bersih" akun palsu. Meski begitu, Instagram memberikan isyarat lain bahwa kejadian ini bukan aksi "pemusnahan" melainkan sebuah "kesalahan" yang saat ini sedang mereka cari penyebabnya.

"Update: kami berharap masalah ini dapat diselesaikan pada pukul 9 pagi PST besok [24.00 WIB malam ini]. Kami memahami ini membuat frustrasi, tim kami bekerja keras untuk mengembalikan keadaan menjadi normal," tulis @Instagram di Twitter.

Usai twit terakhir itu, Instagram belum memberikan kabar terkini soal investigasinya. Pengguna harus menunggu hingga tengah malam nanti untuk mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi.

Baca juga artikel terkait INSTAGRAM atau tulisan lainnya dari Ibnu Azis

tirto.id - Teknologi
Penulis: Ibnu Azis
Editor: Agung DH