Menuju konten utama

IHSG Hari Ini 21 September Dibuka Melemah Terimbas Bursa Global

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Selasa, 21 September 2021 pagi ini dibuka melemah di zona merah pada posisi 6.049.

IHSG Hari Ini 21 September Dibuka Melemah Terimbas Bursa Global
Karyawan melintas di dekat layar monitor pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (11/5/2021). ANTARA FOTO/Galih Pradipta.

tirto.id - Pagi ini Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah di zona merah pada posisi 6.049. Posisi tertinggi IHSG pagi ini berada di level 6.051 dan terendah ada di level 6.034.

IHSG sudah diperdagangkan dengan volume 145 juta lembar dan nilai transaksi yang terjadi mencapai Rp123,2 miliar untuk 16.185 kali transaksi.

Kemudian pagi ini setidaknya ada 73 saham yang bergerak menguat dan 168 saham melemah sementara 181 sisanya ada di posisi stagnan.

Pelemahan IHSG ini sejalan dengan laju indeks global. Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 33.970,47 (-1.78%), NASDAQ ditutup 14.713,90 (-2.19%), S&P 500 ditutup 4.357,73 (-1.70%).

Wall Street tumbang akibat aksi jual yang merata pada hari Senin dipicu ketakutan akan penularan potensi keruntuhan Evergrande China. Alhasil, para investor keluar dari pasar saham dan mencari aset aman.

Sementara harga US Treasury naik karena kekhawatiran tentang kemungkinan default Evergrande tampaknya mempengaruhi pasar yang lebih luas dan investor masih wait and see jelang rapat The Fed pada Rabu, 22 September 2021.

Bank sentral diperkirakan akan meletakkan dasar untuk tapering meskipun konsensus untuk pengumuman sebenarnya ditunda hingga pertemuan November atau Desember.

Pelemahan IHSG pagi ini sesuai dengan prediksi Analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan. Secara teknikal pergerakan IHSG sudah breakdown support kuat MA50 dan diperkirakan akan melanjutkan pelemahan.

Pergerakan pasar saham masih dibayangi kekhawatiran akibat rencana Tapering The Fed serta kekhawatiran dari kasus Evergrande. Investor juga akan mencermati keputusan Bank Indonesia terkait 7 days repo rate.

Baca juga artikel terkait IHSG atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Bisnis
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri