Menuju konten utama

Ibu Korban Sambangi Posko Terpadu Evakuasi Lion Air JT-610

Ibu salah satu korban penumpang Lion Air JT-610 menyambangi poso terpadu evakuasi di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2.

Ibu Korban Sambangi Posko Terpadu Evakuasi Lion Air JT-610
Tim SAR Gabungan dari Basarnas dan TNI AL sedang melakukan pengecekan radar mengenai penemuan titik yang diduga menjadi salah satu bangkai pesawat Lion Air JT-610 di Tanjung Karawang, Jawa Barat, Selasa (30/10/2018) siang. Tirto.id/Haris Prabowo

tirto.id - Hastuti Haji Toba (53) asal Palu, menyambangi posko terpadu evakuasi korban pesawat Lion Air JT-610 di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (31/10/2018).

Ia mendapatkan kabar soal jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 dari pemberitaan di media massa. Hastuti hendak meminta manifes anaknya, Nurul Rezkianti (22), yang menjadi salah satu korban.

“Belum ada tanda-tanda anak saya. Tapi KTP, kartu mahasiswa, STNK, sudah ketemu di Rumah Sakit Polri,” kata dia di lokasi. Kemarin, di RS Polri pun ia diambil DNA-nya untuk proses pencocokan dengan jenazah.

Hastuti dan kedua anaknya yang tiba di Jakarta pada pukul 2 pagi kemarin menyatakan Minggu malam adalah hari ia terakhir berkomunikasi dengan Nurul.

“Dia hanya bilang kalau mau ke Bangka dengan temannya dari Palu. Dia cerita sambil tertawa,” ucap Hastuti.

Nurul bekerja di lembaga swadaya masyarakat AIESEC, sebagai promoter pariwisata di Ambon dan Bangka.

Nurul yang merupakan lulusan Universitas Muhammadiyah Malang itu, lanjut Hastuti, mengenakan kemeja putih dan blazer hitam di hari kejadian. “Ingat dari foto. Foto terakhir itu masih di rumah temannya,” kata dia.

Selain itu, dalam daftar manifes penumpang Lion Air JT-610, Nurul berada di nomor 127. Dia, Hastuti menuturkan, memiliki tanda lahir berupa tahi lalat di dekat bekas suntikan imunisasi. Kemudian, ia berharap agar anak keduanya itu segera ditemukan dan dapat dibawa ke Palu.

“Tapi kalau Allah menghendaki lain, saya akan terima. Sebelum ada keputusan terakhir saya masih berharap dia masih dapat pertolongan yang kuasa,” tutur dia.

Baca juga artikel terkait LION AIR JATUH atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Maya Saputri