tirto.id - Juara bertahan Novak Djokovic berhasil mendapatkan gelar Wimbledon 2019 usai menumbangkan Roger Federer di final. Dalam pertandingan yang digelar di Centre Court, All England Lawn Tenis, London pada Minggu (14/7/2019), Djokovic menang 5 set dengan skor 7-5, 1-6, 7-4, 4-6, dan 13-12.
Duel Djokovic vs Federer berlangsung sengit sejak awal hingga akhir. Sang petenis asal Serbia membutuhkan waktu 4 jam 57 menit untuk memastikan gelar juara Wimbledon 2019. Trofi kali ini adalah gelar Grand Slam ke-16 dan yang ke-5 di turnamen Wimbledon untuk atlet kelahiran 22 Mei 1987.
Djokovic, yang memiliki penguasaan lapangan lebih baik berhasil mengambil set pembuka setelah terjadi tie break. Ia unggul 7-5 atas Federer.
Memasuki set kedua, permainan Djokovic sempat menurun. Bahkan, sang atlet Serbia 3 kali melakukan kesalahan, sehingga memberi keuntungan untuk lawannya. Ia kalah dengan skor cukup telak 1-6.
Pertarungan kembali memanas di set 3, kedua pemain saling mengejar poin, bahkan tidak ada yang mampu unggul lebih dari 1 angka. Lagi-lagi Djokovic mampu tampil lebih baik di saat-saat kritis, sehigga mampu merebut set tersebut dengan skor 7-4.
Permainan Djokovic kembali menurun di set ke-4, dengan melakukan 2 kesalahan yang berbuah poin untuk Federer. Ia gagal menyegel kemenangan lebih cepat. Pertarungan harus ditentukan hingga set ke-5.
Kedua pemain yang sama-sama berambisi menjadi juara demi rekor masing-masing tampil habis-habisan dengan segenap tenaga yang tersisa. Djokovic akhirnya meraih memenangi set penentuan ini dengan skor 13-12, setelah terjadi tie break, sekaligus membuatnya menjadi juara.
Kemenangan tersebut sekaligus menjadi yang ke-3 bagi Djokovic atas Federer di turnamen Wimbledon yang semuanya terjadi di laga final. Djokovic mengaku senang dengan kemenangan yang ia raih atas Federer di final Wimbledon, yang memastikan gelar ke-5 di turnamen tersebut sekaligus yang ke-4 dalam 4 turnamen Grand Slam terbaru.
“Saya jelas sangat senang dengan emosi meluap-luap berada di sini [podium juara] sebagai pemenang. Dalam laga ini saya juga dalam posisi satu shot lagi dari kekalahan. Pertandingan ini memiliki segalanya. Laga ini bisa saja berubah dengan cepat jadi miliknya [Federer],” kata Djokovic, dikutip laman ATP.
Penulis: Permadi Suntama
Editor: Fitra Firdaus
