Hasil Marcus-Kevin di Indonesia Masters 2020: Minions ke Semifinal

tirto.id - Ganda Putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo sukses menghentikan langkah wakil Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzudin di babak perempat final kompetisi badminton Indonesia Masters 2020.

Dalam pertandingan pada Jumat petang (17/1/2020), Marcus-Kevin menyudahi perlawanan Sze Fei/Izuddin melalui permainan dua set langsung yang berjalan selama 34 menit. Duo Minions menang dengan skor 21-13 dan 23-21 sekaligus memastikan lolos ke semifinal.

Pada awal gim pertama, Marcus-Kevin tidak mengalami kesulitan untuk memimpin perolehan angka hingga masa jeda. Duo Minions juga dengan mudah mengungguli ganda putra Malaysia saat paruh akhir gim kedua, hingga menang dengan skor 21-13.

Permainan berubah menjadi seimbang saat gim kedua. Marcus-Kevin dan Sze Fei/Izuddin saling berkejaran dalam perolehan angka, baik di paruh awal maupun terakhir gim kedua. Persaingan ketat terutama terjadi pada paruh awal gim kedua.

Menjelang gim kedua berakhir, Sze Fei/Izuddin juga sempat menempel ketat perolehan angka duo minions. Namun, Marcus-Kevin tetap mampu mengatasi serangan lawan dan berhasil menutup gim kedua dengan skor keunggulan tipis, 23-21.

Di atas kertas, Sze Fei/Izuddin sebenarnya jauh di bawah Marcus/Kevin yang kini menjadi ganda putra nomor 1 dunia. Ganda Putra Malaysia itu kini hanya memegang peringkat 29. Namun, dua ganda putra ini baru kali ini bertemu.

Sementara di babak semifinal, Marcus/Kevin bakal menghadapi unggulan ke-8 yang juga merupakan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Duo minions berpeluang menang di babak semifinal ini. Sebab dalam 4 pertemuan, Kevin/Marcus selalu menang atas Chia/Yik.

All Indonesian final bisa terjadi di sektor ganda putra sebab pasangan senior, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga berhasil lolos ke babak semifinal Daihatsu Indonesia Masters 2020.

Ahsan/Hendra melaju ke babak semifinal setelah menekuk ganda putra Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin dalam duel rubber game yang berakhir dengan skor 9-21, 21-15 dan 21-19.

Dalam pertandingan ini, Ahsan/Hendra sempat kehilangan gim pertama, tapi kemudian bangkit di gim kedua dan set penentuan. Gim ketiga berlangsung ketat dan Ahsan/Hendra bahkan beberapa kali tertinggal dalam perolehan angka.

Bahkan, di interval gim ketiga, Ahsan/Hendra tertinggal 8-11, dan jelang duel berakhir, 16-18. Meski demikian, Ahsan/Hendra mampu menunjukkan kualitasnya sebagai ganda putra level atas dunia, sehingga menyamakan kedudukan menjadi 19-19 dan kemudian unggul 21-19.