Menuju konten utama

Hasil Final Singapore Open 2018: Ahsan/Hendra Juara

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil menjadi juara Singapore Open 2018 setelah menaklukkan Ou Xuanyi/Ren Xiangyu di final pada Minggu (22/7/2018).

Hasil Final Singapore Open 2018: Ahsan/Hendra Juara
Ilustrasi. Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan berpelukan usai gagal memenangi pertandingan melawan pebulu tangkis ganda putra Cina Li Junhui dan Liu Yuchen pada babak semi final Piala Thomas 2018 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Jumat (25/5/2018). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

tirto.id - Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil menjadi juara nomor ganda putra Singapore Open 2018. Di partai final yang digelar pada Minggu (22/7/2018) di Singapore Indoor Stadium, Ahsan/Hendra mampu menumbangkan pasangan Cina Ou Xuanyi/Ren Xiangyu dalam dua gim langsung 21-13 dan 21-19.

Selain Hendra/Ahsan, sebenarnya ada wakil lain Indonesia yang tampil di partai final Singapura Open 2018. Mereka adalah pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Namun, dalam laga puncak, Tontowi/Liliyana ditumbangkan oleh unggulan kedua turnamen, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai dalam waktu 36 menit dengan skor 21-19 dan 21-18.

"Saya pribadi juga sudah bersyukur bisa sampai final. Tapi tetap namanya sudah di final, kita pastinya berusaha ingin menang. Memang tinggal sedikit lagi, kita tadi bisa menang hanya fokusnya aja. Mungkin ini faktor kelelahan, karena minggu lalu ikut di Indonesia Open dan persiapan hanya seminggu kurang," ungkap Liliyana ketika membahas kekalahannya dikutip dari laman resmi PBSI.

Berdasarkan pantauan di laman Federasi Badminton Dunia (BWF), pada gim pertama, Ahsan/Hendra sempat tertinggal dari pasangan Cina dalam posisi 0-3. Namun, perlahan-lahan, ganda putra berperingkat ke-29 BWF tersebut mulai mengejar. Mereka menyamakan kedudukan menjadi 4-4.

Setelah itu, meski sempat tertinggal lagi, Hendra/Ahsan berhasil mendapatkan lima angka beruntun untuk membalikkan kedudukan menjadi 9-5. Momentum bisa memimpin itu dipertahankan hingga interval dalam kedudukan 11-6.

Ou/Ren tidak dapat mengimbangi kekuatan Hendra/Ahsan. Pasangan Cina tersebut terus tertinggal dalam kedudukan 8-17. Meski bisa mencatatkan tiga poin beruntun untuk skor 17-11, pada akhirnya ganda peringkat ke-60 BWF ini menyerah di akhir gim pertama dengan 21-13.

Pertarungan di gim kedua juga dikuasai oleh Hendra/Ahsan. Mereka sempat bermain ketat dengan Ou/Ren dalam kedudukan 5-4. Namun, setelah itu, pasangan Indonesia meraih enam angka beruntun sehingga memimpin 11-4 di interval.

Hendra/Ahsan menuntaskan ambisi untuk mendapatkan satu gelar bagi Indonesia di Singapura Open 2018 dalam sisa gim kedua. Mereka terus memimpin. Meskipun Ou/Ren kemudian mengejar dengan enam angka beruntun untuk mempersempit skor menjadi 20-19, Hendra/Ahsan yang tinggal membutuhkan satu angka menyelesaikan laga dengan 21-19.

Kemenanngan Hendra/Ahsan ini menjadi pembuktian ucapan mereka menjelang pertandingan pada Sabtu (21/7/2018) lalu. Ketika itu, pasangan tersebut menegaskan, bakal tetap fokus mengingat lawan yang dihadapi adalah ganda asal Cina.

"Lebih jaga fokus aja. Kita belum pernah berjumpa dengan kedua lawan itu. Tapi akan kita lihat permainan lawan nanti. Insya Allah, optimis. Kita mau yang terbaik, jadi kita usahakan itu," ucap Ahsan dan Hendra dikutip laman PBSI.

Baca juga artikel terkait SINGAPORE OPEN 2018 atau tulisan lainnya dari Fitra Firdaus

tirto.id - Olahraga
Penulis: Fitra Firdaus
Editor: Fitra Firdaus