tirto.id - Ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sukses melaju ke babak 8 besar turnamen bulu tangkis All England 2019, usai memetik kemenangan atas wakil Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov.
Berduel di Birmingham Arena, Inggris, Kamis (7/3/2019), hanya butuh 32 menit bagi pasangan senior Indonesia ini untuk mengakhiri permainan lawan lewat pertarungan straight game 21-19 dan 21-18
Kendati pada awal permainan Hendra/Ahsan sempat kerepotan, jelang interval unggulan ke-6 tersebut mampu memanfaatkan momentum untuk meraup empat poin beruntun. Masuk jeda interval, mereka unggul 11-6.
Setelah itu laju pasangan Indonesia seakan tak terbendung. Mereka sempat mencatatkan keunggulan 18-11. Keuletan pasangan Rusia mampu menipiskan ketertinggalan hingga mengubah skor menjadi 20-19. Akan tetapi satu poin tambahan dari Hendra/Ahsan, akhirnya menyudahi gim ini lewat skor 21-19.
Nyaris serupa dengan gim pertama, di gim kedua pun pasangan Indonesia sebenarnya lebih kerap memimpin perolehan poin, meski sang rival terus menguntit di belakang mereka dengan margin poin yang cukup tipis. Masa interval ditandai dengan skor 11-8 untuk keunggulan Hendra/Ahsan.
Usai jeda, pasangan Rusia yang juga pernah menjuarai All England pada edisi 2016 itu pun mulai bangkit. Lewat berondongan empat angka beruntun, Ivanov/Sozonov, sanggup berbalik memimpin 15-16.
Untungnya Hendra/Ahsan dapat menguasai keadaan saat memasuki masa-masa poin krusial. Jagoan Indonesia ini pun berhasil membalikkan keadaan, hingga menyudahi pertandingan lewat skor 21-18.
Di babak perempat final (8 besar), pasangan yang pernah menyabet dua kali gelar Juara Dunia ini telah ditunggu ganda putra peringkat 28 dunia asal Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Seidel.
Sementara itu di lapangan yang lain, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga sukses melangkah ke babak 8 besar turnamen berhadiah 1 juta dolar AS ini, selepas tundukkan wakil Cina, Ou Xuanyi/Ren Xiangyu. Bertarung ketat selama lebih dari 1 jam, Fajar/Rian pun menang rubber game dengan skor 13-21, 21-19, 23-21.
Penulis: Oryza Aditama
Editor: Fitra Firdaus
