tirto.id -
"[Yang tergerus longsor] ya sekitar 25 meter persegi. Itu bagian halaman calon makam HB X," kata Juru Pelihara Makam Raja-Raja Mataram, Jumali saat ditemui Senin (18/3/2019).
Ia menjelaskan longsor terjadi setelah hujan mengguyur hampir sehari penuh pada Minggu (17/3/2019). Menurut penuturan Jumali longsor terjadi sekitar pukul 22.00 WIB.
Tidak hanya bagian halaman calon makam HB X yang longsor. Pada bagian barat terjadinya longsor juga mengalami retakan sekitar 10 meter yang berpotensi menimbulkan longsor susulan.
"Iya yang [kompleks makam] Sapto Renggo makam Sultan HB VI, VII, VIII, dan IX itu halamannya retak-retak," kata Jumali.
Selain longsor yang terjadi di Kompleks Makam Raja-Raja Mataram yang berada di atas bukit. Longsor juga terjadi di permukiman warga yang berada tepat di bawah kompleks Makam Raja-Raja Mataram.
Akibat longsor tersebut dua rumah tertimbun tanah longsor. Satu orang ditemukan tewas, dan dua orang masih belum ditemukan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bantul Dwi Daryanto mengatakan longsor di Imogiri pada Minggu (17/3/2019) menimpa dua rumah warga. Akibatnya empat orang yang berada di dalam rumah menjadi korban.
"Ada empat warga yang tertimbun, yang satu sudah ketemu meninggal yang satu selamat yang dua saat ini masih dalam proses pencarian," kata Dwi saat ditemui di sela-sela proses pencarian korban, Senin (18/3/2019).
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Agung DH
