Menuju konten utama

Google Maps Tambah Fitur Baru Untuk Hindari Kemacetan

Google melengkapi fitur navigasi dalam Google Maps dengan menambahkan sebuah fungsi baru untuk membantu mengidentifikasi sumber kemacetan dengan lebih rinci pada aplikasi peta digital tersebut.

Google Maps Tambah Fitur Baru Untuk Hindari Kemacetan
Vice President of Maps Products Google Jen Fitzpatrick memaparkan inovasi layanan Google Maps dalam wawancara khusus di Googlepex Mountain View, California, Amerika Serikat. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

tirto.id - Google melengkapi fitur navigasi dalam Google Maps dengan menambahkan sebuah fungsi baru untuk membantu mengidentifikasi sumber kemacetan dengan lebih rinci pada aplikasi peta digital tersebut.

"Kami berharap fitur terbaru ini akan membantu Anda sampai ke tujuan dengan lebih cepat dan bebas hambatan," kata Product Manager Google Maps, Nikhil Vaishnavi, dalam keterangan tertulis, Kamis, (14/4/2016).

Saat pengguna sedang berkendara dan Google Maps mendeteksi kemacetan, sebuah notifikasi akan muncul di bagian bawah layar yang menginformasikan rute alternatif. Berbeda dibandingkan fitur sebelumnya, fitur baru ini juga menjelaskan mengapa rute tersebut direkomendasikan.

Fitur baru ini akan muncul otomatis setelah pengguna masuk ke mode navigasi di ponsel Android ataupun iOS.

Aplikasi tersebut sebelumnya telah mengadaptasi fitur Waze, sebuah program aplikasi navigasi geografis berbasis Global Positioning System (GPS) yang telah diakusisi Google pada 2013, yang dapat menunjukkan lokasi-lokasi kemacetan pada jalan-jalan yang akan dilalui oleh pengguna ketika mereka menggunakan aplikasi tersebut untuk melakukan navigasi, namun belum dapat menampilkan rute alternatif.

Sebelumya, Phone Arena melaporkan bahwa Google Maps di Android saat ini sudah dapat dipasangkan fitur speedometer untuk menampilkan kecepatan saat berkendara melalui aplikasi pihak ketiga bernama Velociraptor Map Speed Limit.

Dalam pengaturan pada aplikasi ini, pengguna dapat menyesuaikan unit pengukuran kecepatan yang digunakan serta notifikasi batas kecepatan.

Aplikasi ini terbilang cukup baik mengingat Google belum memiliki aplikasi buatannya sendiri untuk mengukur kecepatan di Google Maps. (ANT)

Baca juga artikel terkait APLIKASI atau tulisan lainnya

Reporter: Ign. L. Adhi Bhaskara