Menuju konten utama

Goenawan Mohamad Ikut Beri Dukungan ke Ahok di Mako Brimob

Sejumlah seniman dan budayawan ikut memberikan dukungan terhadap Ahok yang kini ditahan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. Di antara mereka ada Goenawan Mohamad dan Avianti Armand.

Goenawan Mohamad Ikut Beri Dukungan ke Ahok di Mako Brimob
Potret pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyalakan lilin di depan Rutan Cipinang, Jakarta, sebagai bentuk dukungan serta simpati untuk Ahok yang ditahan di Rutan Cipinang, Selasa (9/5/2017). tirto.id/Andrey Gromico.

tirto.id - Sejumlah tokoh seniman, sastrawan dan budayawan ikut bergabung dengan massa pendukung terpidana perkara penistaan agama, Gubernur DKI Jakarta non-aktif, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menggelar aksi di depan Mako Brimob Depok pada Rabu (10/5/2017).

Salah satu di antaranya ialah jurnalis senior dan budayawan Goenawan Mohamad (GM) yang turut memberikan dukungan kepada Ahok pada Rabu siang. GM menilai vonis 2 tahun penjara, yang dijatuhkan Majelis Hakim PN Jakarta Utara untuk Ahok, menghina rasa keadilan publik.

"Itu melanggar rasa keadilan," kata GM di depan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok.

GM mengaku pesimistis Ahok akan dikeluarkan dari tahanan meskipun masyarakat mendesak mantan Bupati Belitung Timur itu bebas.

Sebabnya, menurut GM, kasus penistaan agama yang membelit Ahok berkaitan erat dengan persoalan politik. Dia menganggap hukuman untuk Ahok adalah hasil desakan politik.

"Ini semua politik. Bahwa Ahok diadili untuk hal yang tidak dilakukan. Bahwa dia dihukum semuanya politik. Bukan pidana," kata GM.

Penilaian GM itu muncul sebab kasus penistaan agama yang menjerat Ahok mencuat ketika menjelang penyelenggaraan Pilkada DKI Jakarta 2017. Setelah Ahok menyatakan maju ke Pilkada, kesalahannya dicari-cari untuk menjegalnya di pemilihan.

"Ini bermula dari Pilkada. Ketika ada Pilkada, kemudian dicari-cari supaya Ahok jangan jadi gubernur lagi," kata GM.

Selain GM, di barisan massa pendukung Ahok yang menggelar aksi di depan Mako Brimob Depok juga terdapat penulis dan seniman Avianti Armand.

Avianti, yang juga teman SMA Ahok, itu mengaku lebih memilih untuk turun ke jalan daripada mengungkapkan kekecewaannya lewat puisi.

"Lebih baik kita turun ke jalan," kata Avianti.

Avianti mengatakan dirinya bersama teman-teman SMA-nya mendatangi Mako Brimob untuk memberikan dukungan moril terhadap Ahok. Avianti juga sempat mengajak teman-teman penyair lain untuk ikut beraksi.

Pada Rabu dini hari (10/5/2017), lokasi penahanan Ahok dipindah dari Rutan Cipinang ke Mako Brimob Kelapa Dua Depok.

Karena itu, sejak Rabu pagi, massa pendukung Ahok, yang kemarin sudah beraksi di depan Rutan Cipinang, beralih menggeruduk Mako Brimob Kelapa Dua Depok. Mereka memprotes penahanan Ahok dan putusan vonis dua tahun penjara untuk dia.

Baca juga artikel terkait VONIS AHOK atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Hukum
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Addi M Idhom