Menuju konten utama
26 April 1933

Gestapo Hadir untuk Menghabisi Musuh-Musuh Hitler

Langkah klandestin.
Anjing-anjing bergerak
menjaga rezim.

Gestapo Hadir untuk Menghabisi Musuh-Musuh Hitler
Ilustrasi dua personel Gestapo. tirto.id/Gery

tirto.id - Rudolf Diels muda punya codet hasil duel anggar seperti halnya Otto Skorzeny—jagoan andalan Adolf Hitler untuk operasi khusus. Di zaman itu, codet hasil pertarungan anggar jadi simbol kejantanan anak muda, bahkan anak muda yang pernah makan bangku kuliah.

Diels mendapatkan codet itu waktu kuliah. Laki-laki kelahiran 16 Desember 1900 di Taunus ini, menurut catatan Robert S Wistrich dalam Who's Who in Nazi Germany (2013: 38), pernah kuliah hukum di Universitas Marburg setelah 1919, selepas ia merampungkan dinas militernya dalam Perang Dunia I. Reputasinya semasa muda adalah tukang pesta, peminum, dan penggoda wanita.

Anak petani ini masuk Kementerian Dalam Negeri Prusia pada 1930 dan termasuk orang yang benci pada komunis. Dua tahun di Kementerian Dalam Negeri, dia ditempatkan di seksi kepolisian. Diels yang lulusan hukum cocok dengan bidang itu.

Semula, Carl Severing adalah atasan Diels. Tak lama kemudian, Savering digantikan Hermann Göring. Orang ini adalah bekas perwira Angkatan Udara yang jadi sosok penting di partai fasis Nationalsozialistische Deutsche Arbeiterpartei (NAZI) pimpinan Adolf Hitler. Awal 1933, setelah Adolf Hitler jadi kanselir, Hermann Göring berusaha membentuk satuan polisi rahasia.

“Göring menemukan Rudolf Diels, polisi muda dan ambisius, dan menempatkannya ke Departemen IA kepolisian Prusia. Diels mengambil hati Göring, dan kerap memberinya informasi rahasia soal lawan politik,” tulis Robert Gellately dalam The Gestapo and German Society: Enforcing Racial Policy, 1933-1945 (1990: 29).

Setidaknya, sejak akhir Januari 1933, dimulailah pencarian secara sistematis terhadap para fungsionaris partai komunis. Dalam Kepolisian Berlin, Diels memang membuat departemen khusus untuk melawan komunisme. Akhirnya, demi melancarkan pekerjaannya, pada 26 April 1933, tepat hari ini 85 tahun lalu, satu organisasi baru dibentuk. Sebuah polisi negara yang bersifat rahasia alias Die Geheime Staatspolizei—yang disingkat Gestapo.

Diels menjadi kepala pertama dari polisi rahasia legendaris ini untuk sementara waktu. Setelahnya, dia tak begitu populer di NAZI, meski menikahi sepupu Göring, Hildegard Mannesmann.

“Tugas utamanya adalah untuk menghilangkan lawan politik kelompok Sosialisme-Nasional (NAZI) dan Hitler,” seperti dituduhkan Hermann Göring dalam Pengadilan Nurenberg (Lihat: Trial of the Major War Criminals Before the International Military Tribunal, Nuremberg, 14 November 1945-1 October 1946: Proceedings, 1947: 178).

Betapa besar jasa Gestapo dalam konsolidasi kekuasaan Hitler dan NAZI di Jerman.