Menuju konten utama

Garuda Indonesia Sediakan 855 Ribu Kursi di Periode Lebaran 2022

Garuda Indonesia memproyeksikan terjadi peningkatan trafik penumpang sebesar 35% pada periode Lebaran 2022. Namun jumlah ini dinamis seiring permintaan.

Garuda Indonesia Sediakan 855 Ribu Kursi di Periode Lebaran 2022
Pekerja membongkar muat kargo dari pesawat Garuda Indonesia setibanya di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar, Aceh, Sabtu (22/5/2021). ANTARA FOTO/Ampelsa/wsj.

tirto.id - Garuda Indonesia Group melalui layanan penerbangan Garuda Indonesia serta anak usahanya, Citilink, menyiapkan 855.119 kursi penerbangan baik untuk rute domestik maupun internasional.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menjelaskan, penyediaan layanan itu untuk memfasilitasi kebutuhan aksesibilitas udara masyarakat selama periode mudik Lebaran 2022.

Irfan menuturkan, optimalisasi ketersediaan kursi tersebut dilaksanakan melalui pengoperasian pesawat berbadan lebar serta penambahan frekuensi di beberapa rute dengan permintaan yang tinggi selama periode 25 April – 10 Mei 2022 mendatang.

“Kami memahami momen libur hari raya ini memiliki arti tersendiri di tengah antusiasme masyarakat khususnya bagi mereka yang telah menantikan untuk melaksanakan mudik dalam merayakan hari kemenangan dengan keluarga di kampung halaman sejak dua tahun yang lalu. Untuk itu penting bagi kami untuk memastikan layanan penerbangan yang aman dan nyaman untuk momen khusus ini dapat terjaga dengan baik yang tentunya turut diselaraskan dengan konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini operasional,” katanya dalam keterangan resmi, Selasa (19/4/2022).

Irfan menjelaskan, selama periode tersebut, Garuda Indonesia akan menyediakan sedikitnya 288.219 kursi yang akan dioperasikan dengan menggunakan sejumlah pesawat berbadan lebar, di antaranya A330-300 dan A330-200, serta pesawat narrow body B737-800 NG. Sementara Citilink menyiapkan hingga 566.900 kursi yang akan dilayani dengan menggunakan armada A320-200 dan ATR72-600.

Irfan menambahkan, optimalisasi kapasitas penerbangan Garuda Indonesia akan dilaksanakan di sejumlah rute penerbangan dengan demand yang tinggi di antaranya adalah Jakarta – Denpasar, Jakarta – Surabaya, Jakarta - Medan, Jakarta – Jogja, Jakarta – Padang, Jakarta – Pontianak, Jakarta – Solo, Jakarta - Banjarmasin, Jakarta – Semarang serta Jakarta - Balikpapan.

“Kami memproyeksikan terdapat peningkatan trafik penumpang sebesar 35 persen pada periode peak season Lebaran mendatang. Tentunya potensi peningkatan ini akan terus bergerak dinamis sejalan dengan demand masyarakat untuk kembali melaksanakan perjalanan mudik," ucap Irfan.

"Kami akan terus memantau situasi dan perkembangan kebutuhan penerbangan masyarakat untuk memastikan layanan penerbangan dapat senantiasa terpenuhi. Lebih lanjut kami juga secara intensif berkoordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk memastikan kelacaran arus mudik dan arus balik selama periode Lebaran tahun ini, " pungkas dia.

Baca juga artikel terkait MUDIK LEBARAN 2022 atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Fahreza Rizky