Menuju konten utama

FUI Gelar Apel Siaga Besok, KPU: Semoga Ada Komisioner di Kantor

Forum Umat Islam akan meminta KPU agar netral dan profesional dalam menyelenggarakan Pemilu 2019.

FUI Gelar Apel Siaga Besok, KPU: Semoga Ada Komisioner di Kantor
Ketua KPU Arief Budiman menjadi pembicara diskusi refleksi akhir tahun KPU di Gedung KPU, Jakarta, Selasa (18/12/2018). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.

tirto.id - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman siap menampung aspirasi yang disuarakan oleh semua elemen masyarakat, termasuk dari Forum Umat Islam (FUI) dan Persaudaraan Alumni 212 yang akan menggelar aksi 'Apel Siaga Umat' di depan Gedung KPU, Jumat (1/3/2019) besok.

"KPU tentu akan melayani menerima aspirasi mereka tapi kami juga tentu berharap mereka bisa bijak dalam menggunakan hak-hak mereka," ujar Arief di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/1/2019).

Menurut Arief, ia dan komisioner KPU lainnya siap menerima dan beraudiensi dengan perwakilan massa aksi Apel Siaga Umat. Namun, Arief mengatakan menjelang hari pencoblosan pada 17 April 2019, komisioner KPU lebih sering berada di luar kantor untuk melakukan sosialisasi dan juga memberikan pelatihan dan bimbingan teknis kepada penyelenggara Pemilu di daerah.

Sehingga, ia meminta agar dimaklumi bila tak semua komisioner KPU bisa menemui perwakilan massa aksi untuk melakukan audiensi.

"Mudah-mudahan besok ada [komisioner] yang standby di kantor dan bisa menerima acara berlangsung," jelas Arief.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal FUI Al Khaththath mengatakan aksi ini akan meminta KPU agar netral dan profesional dalam menyelenggarakan Pemilu 2019.

"Kami bertekad menyerukan kepada para penyelenggara pemilu dan aparatur negara untuk bersungguh-sungguh menyelenggarakan pemilu yang bersih, jurdil, tanpa kecurangan sehingga pemilu bersih dan berkah," ujar Al Khaththath kepada Tirto, Kamis (28/1/2019).

Al Khaththath berharap kehadiran umat Islam mengikuti aksi yang akan dihelat usai ibadah salat Jumat. Selain meminta KPU netral dan profesional, Al Khaththath juga akan menyerukan seluruh umat Islam, khususnya yang tergabung dalam FUI untuk berpartisipasi dalam pemilu.

Menurutnya, pemilu merupakan kewajiban umat Islam sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan harus disolidkan untuk meraih kemenangan.

"Kami bertekad mengikuti dan mengajak semua umat Islam untuk mengikuti pemilu bersih, jurdil, dan tanpa kecurangan," ucap Al Khaththath.

Baca juga artikel terkait FUI atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Alexander Haryanto