Menuju konten utama

Format Home Turnamen Liga 2 2020: Sriwijaya FC Ajukan Tuan Rumah

Sriwijaya FC klaim Stadion Jakabaring memiliki pengalaman sebagai host kompetisi berskala nasional hingga internasional.

Format Home Turnamen Liga 2 2020: Sriwijaya FC Ajukan Tuan Rumah
Pesepak bola Sriwijaya FC Esteban Gabriel Vizcarra (kanan) berebut bola dengan penjaga gawang Persimura Panggih Triatmojo (kiri) dalam pertandingan babak 64 besar Piala Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ), Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (14/12/2018). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

tirto.id - Sriwjaya FC mengajukan diri menjadi tuan rumah jika Liga 2 2020 dilanjutkan dengan format home turnamen. Menurut manajer tim, Hendri Zainudin, Stadion Jakabaring, Palembang, dinilai layak digunakan sebagai venue kompetisi sepak bola level dua tersebut.

Alasan lainnya, Hendri menuturkan Jakabaring memiliki pengalaman sebagai host kompetisi berskala nasional hingga internasional. Beberapa aspek pendukung lainnya seperti akses jalan dan hotel, misalnya, juga dianggap memadai.

Stadion Jakabaring yang berkapasitas kurang lebih 40.000 tempat duduk ini kerap menggelar pertandingan timnas Indonesia. Tak hanya itu, stadion yang mulai dibangun pada 1998 ini juga pernah menjadi venue final Indonesia Super League (sebelum Liga 1) antara Persipura melawan Persib pada 2014.

“Kami siap menjadi tuan rumah kompetisi Liga 2 musim 2020-2021, kami akan membuat surat dan mengirimnya kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 2. Kota Palembang juga banyak memiliki hotel dan tempat penginapan, akses dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II juga lancar,” kata Hendri Zainudin seperti dikutip Antara, Minggu (7/6/2020).

Berbeda dengan Liga 1 2020 yang rencananya dilanjutkan dengan format kompetisi penuh dengan beberapa syarat, Liga 2 musim ini diusulkan berlanjut dengan membagi klub-klub peserta ke dalam empat grup yang masing-masing berisi enam tim.

Akan tetapi, usulan tersebut masih digodok oleh PSSI dan PT LIB. Sejauh ini belum ada kepastian resmi mengenai lanjutan kompetisi karena pembahasan yang sempat dilakukan dalam rapat virtual dengan seluruh klub, baru akan diputuskan dalam rapat Exco PSSI.

Di sisi lain, andai benar-benar digulirkan kembali, kompetisi sepak bola nasional tetap mengedepankan protokol kesehatan sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) nomor 3.1.7.4/SET/III/2020.

Nantinya PSSI akan membukukan prosedur tetap pencegahan COVID-19 untuk klub Liga 1 dan 2 2020. Protokol tetap ini akan dibagikan kepada seluruh klub dan suporter.

Dukungan untuk Sriwijaya FC

Sementara itu, keinginan Sriwijaya FC mendapat dukungan dari klub Liga 2 lainnya, Muba Babel United FC. Menurut manajer Babel United, Achmad Faris, Palembang layak menjadi tuan rumah lantaran pengalaman, akses, dan faktor pendukung lainnya.

Dia juga menambahkan, jika benar dihelat di Palembang, timnya akan mendapatkan keuntungan dari sisi jarak meski tidak menutup kemungkinan berada satu grup dengan Sriwijaya FC.

“Kami sangat mendukung Sriwijaya FC bisa menjadi salah satu tuan rumah penyisihan lanjutan Liga 2 2020-2021 dengan format home turnamen. Jika kami bertanding di Palembang pasti bisa lebih hemat dari daerah lain karena dari Sekayu [Musi Banyuasin] cukup naik busa saja [kurang lebih empat jam perjalanan,” ucap Achmad Faris.

Untuk musim ini, rencananya hanya dua klub Liga 2, yakni juara dan runner-up yang akan promosi ke Liga 1. Sementara dari wacana yang menyeruak, tak akan ada sistem degradasi untuk klub Liga 1.

Baca juga artikel terkait LIGA 2 2020 atau tulisan lainnya dari Hendi Abdurahman

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Hendi Abdurahman
Penulis: Hendi Abdurahman
Editor: Ibnu Azis