tirto.id - Kehebohan akhir dari Game of Thrones (GoT) masih terasa hingga saat ini. Banyak pro dan kontra yang dihasilkan dari serial TV ini.
Serial andalan HBO ini menuai banyak perdebatan karena penggemar dan kritikus merasa terkejut dengan plot yang diberikan.
Plot tersebut dirasa kurang memuaskan. Karena hal tersebut Nyaris 1,7 juta orang menandatangani petisi online meminta musim terakhir serial itu ditulis ulang.
Melansir Antara, Casey Bloys mengungkapkan bahwa ia tidak akan mengubah akhir dari GoT. Akan tetapi keresahan para penggemar terjawab dengan tayangan yang disebut-sebut sebagai prekuel dari film Game of Thrones.
Pihak HBO mengungkapkan bahwa episode pertama prekuel GoT sudah selesai diproduksi di Belfast, Irlandia Utara.
Para eksekutif HBO akan melakukan peninjauan sebelum memantapkan apakah mereka akan menjadikannya serial satu musim atau tidak. Namun, presiden program HBO Casey Bloys tampak optimistis setelah melihat hasilnya.
"Hasilnya bagus sekali. Para pemeran luar biasa," ujar Bloys saat merespons pertanyaan di acara Television Critics Association, saluran TV tersebut juga menayangkan cuplikan-cuplikan seri yang akan tayang tersebut.
Dengan berakhirnya "Game of Thrones" yang ditayangkan dalam delapan musim pada Mei lalu, banyak penggemar yang tak sabar ingin kembali ke dunia fiksi yang diciptakan penulis George R.R. Martin itu.
Dilansir dari Harpersbazaar, ada beberapa fakta dari prekuel GoT ini, berikut faktanya:
- Seri ini akan menceritakan mengenai beberapa tahun sebelum cerita mengenai GoT dimulai.
Melansir HBO, seri ini menceritakan perjalanan dunia dari zaman Keemasan Pahlawan ke masa paling gelap. Dari rahasia mengerikan sejarah Westerost, sejarah White Walkers, misteri Timur hingga Starks of legend.
- Naomi Watts akan menjadi pemeran utama
Naomi terkenal lewat perannya dalam film “The King Kong and The Ring”. Ia merupakan pemeran yang diumumkan pertama kali, ia akan memerankan karakter yang memiliki derajat tinggi, karismatik, dan menyembunyikan rahasia yang mengerikan.
- George R. R. Martin ikut terlibat dalam pembuatan film
Jane Goldman dan penulis novel GoT George R.R. keduanya akan menjadi eksekutif produser, bersama dengan bersama SJ Clarkson The, eksekutif produser Jessica Jones salah satu web series Netflix.
Dalam blognya Martin selanjutnya mengonfirmasi keterlibatannya pada Mei 2019 dalam sebuah posting blog.
Dia menulis, "Kami telah memiliki lima pertunjukan pengganti Game of Thrones yang berbeda dalam pengembangan (saya tidak menyukai istilah 'spin-off') di HBO, dan tiga plot di antaranya masih bergerak maju dengan baik.
- Rumornya akan berjudul “The Long Night”
Seri ini saat pertama kali diumumkan tidak berjudul, namun oada musim gugur 2018, Martin mengungkapkan di Blognya bahwa seri akan berjudul “The Long Night” akan tetapi dari pihak HBO sendiri tidak begitu setuju dengan judul itu.
Martin menanggapi hal itu dengan mengatakan kepada EW.com bahwa ia juga setuju dengan alternatif judul yang lain yaitu “The Longest Night”
Di dalam dunia GoT, The Long Night merupakan musim dingin yang berlangsung sangat lama, hal ini menandai serangan pertama White Walker ke Westeros.
Hal ini diketahui telah terjadi ribuan tahun sebelum alur cerita GoT saat ini. Musim dingin yang mengerikan menghasilkan konflik yang dikenal sebagai War for the Dawn, yaitu pertikaian epik antara White Walkers versus Children of forest dan the First Men (manusia).
- Akan dikerjakan kembali oleh team produksi Game of Thrones
Produser GoT David Benioff dan D.B Weiss memutuskan untuk tidak terlibat terlalu banyak, akan tetapi mereka akan menjadi produser eksekutif.
- SJ Clarkson akan mendirect episode percontohan
Clarkson dikenal dengan karyanya yaitu Orange Is the New Black, Jessica Jones, The Defenders, Vinyl, Succession, Dexter, and more. Ia juga men-direct film Star Trek Berikutnya.
- Tidak akan ditayangkan hingga tahun 2020
“Tidak akan ada yang akan ditayangkan pada HBO (prekuel GoT) hingga setidaknya setahun setelah season terakhit”
- Diperkirakan budget akan besar
Wakil Presiden Drama HBO, Fransesca Orsi mengungkapkan bahwa HBO merencanakan budget yang besar untuk spin-off ini “ sebelumnya kita tidak pernah mengeluarkan 50 juta dolar AS untuk satu musim. Kita akan memberikan budget yang besar” ungkapnya pada Hollywood Reporter.
- Tidak akan ada naga
Serial GoT dekat dengan sosok naga. Akan tetapi menurut George R. R. Martin disampaikan pada Hollywood Reporter bahwa, "Ini diatur ribuan tahun di masa lalu. Kamu melihat era Westeros yang sama sekali berbeda. Tidak ada naga, tidak ada Iron Throne, tidak ada King's Landing. Saya tertarik untuk melihat apa yang tanggapan para penggemar tentang itu."
- Tetap akan ada keluarga Stark
Meskipun prekuel akan berlangsung berabad-abad sebelum GoT, Starks "pasti akan ada di sana," kata Martin kepada Entertainment Weekly. Ia juga menambahkan "Ada hal-hal seperti direwolf dan mammoth.”
Dan pada seri itu belum ada Lannister, akan tetapi rumahnya Casterly Rock sudah ada di dalam seri ini.
- Akan ada ratusan kerajaan, tidak hanya tujuh kerajaan
Jauh sebelum Tujuh Kerajaan Westeros atau Tujuh Kerajaan penaklukan Aegon, ada "seratus kerajaan - kerajaan kecil," Martin menjelaskan kepada Entertainment Weekly . "[Itulah] era yang sedang kita bicarakan di sini.
Penulis: Rachma Dania
Editor: Yandri Daniel Damaledo
