Menuju konten utama

Evakuasi Tiga Pendaki Semeru Terkendala Cuaca Buruk

Sebanyak tiga pendaki tersesat saat akan menerobos puncak Gunung Semeru. Ketiganya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi selamat di sekitar jalur "Blank 75" dalam keadaan selamat.

Evakuasi Tiga Pendaki Semeru Terkendala Cuaca Buruk
Pendaki melewati hamparan pasir saat perjalanan menuju puncak Gunung Semeru, Malang, Jawa Timur, Minggu, (31/7). ANTARA FOTO/Zabur Karuru.

tirto.id - Tiga orang pendaki yang sempat hilang di Gunung Semeru tengah dievakuasi menuju ke Pos Tawon Songo yang berada di Desa/Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang, Jawa Timur pada hari ini, Rabu (4/1/2017).

"Pagi ini tim SAR dan survivor bergerak turun, sedangkan tim SAR yang dari Ranupani juga bergerak untuk bergabung, namun hingga kini kami belum mendapatkan informasi apakah kedua tim SAR sudah bertemu," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lumajang Agus Budianto di Lumajang, sebagaimana dikutip Antara.

Agus menuturkan, perjalanan evakuasi pendaki pada Selasa (3/1/2017) sempat terkendala cuaca buruk karena hujan deras mengguyur kawasan jalur pendakian Semeru. Karena itu, tim SAR pun bermalam dan mendirikan tenda sambil memulihkan kondisi pendaki yang tersesat tersebut.

"Perjalanan dari Pal A menuju ke Pos Tawon Songo membutuhkan waktu sekitar 10-12 jam dan mereka sudah bergeser, sehingga diperkirakan paling cepat tiba di Pos Tawon Songo pada pukul 14.00 WIB, asalkan tidak ada cuaca buruk selama perjalanan turun," tuturnya.

Sejumlah pihak, lanjut dia, akan bersiaga di Pos Tawon Songo seperti BPBD Lumajang, Polsek Pasrujambe, puskesmas setempat, dan TNBTS untuk menyambut tim SAR dan survivor tiba di lokasi setempat.

"Petugas medis akan memeriksa kondisi kesehatan survivor dan apabila memerlukan perawatan intensif, maka akan dibawa ke rumah sakit. Apabila kondisinya sehat, maka cukup ditangani di puskesmas saja," ucapnya.

Ia menjelaskan tiga orang survivor juga akan dibawa ke BPBD Lumajang untuk dimintai keterangan dan proses serah terima survivor kepada keluarganya, sehingga pihaknya dapat mengetahui dengan jelas kronologis tersesatnya tiga survivor tersebut.

"Mudah-mudahan tim SAR dan survivor bisa tiba di Pos Tawon Songo tanpa terkendala cuaca buruk dan proses evakuasi berjalan lancar," ujarnya, menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, tiga orang pendaki dilaporkan tersesat dan hilang di Gunung Semeru yang memiliki ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut, karena hendak menerobos puncak Semeru pada Senin (2/1/2016). Ketiga pendaki tersebut yakni Joko Rubianto (26) warga Kabupaten Jombang, Charles Simbolon (27) warga Palembang, dan Abdul Rohman kelahiran Kabupaten Bangkalan-Madura yang tinggal di Surabaya.

Ketiganya ditemukan tim SAR gabungan dalam kondisi selamat di sekitar jalur "Blank 75" dalam keadaan selamat, namun kondisinya lemas karena sempat kehabisan perbekalan.

Baca juga artikel terkait PENDAKIAN atau tulisan lainnya dari Yuliana Ratnasari

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Yuliana Ratnasari
Penulis: Yuliana Ratnasari
Editor: Yuliana Ratnasari