Menuju konten utama

Erick Harap Revitalisasi Industri Mampu Dongkrak Produksi Gula

Erick Thohir, berharap revitalisasi industri gula nasional dapat memenuhi kebutuhan gula nasional untuk jangka menengah dan panjang.

Erick Harap Revitalisasi Industri Mampu Dongkrak Produksi Gula
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan paparan pada rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/6/2022). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/tom.

tirto.id - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, berharap revitalisasi industri gula nasional dapat memenuhi kebutuhan gula untuk jangka menengah dan panjang. Revitalisasi ini menjadi salah satu upaya menggenjot produksi gula.

"Tentu kita harapkan (revitalisasi) gula yang kita lakukan pada hari ini bisa memenuhi kebutuhan gula nasional untuk jangka menengah dan panjang," ujar Erick Thohir dalam acara kick off Revitalisasi Industri Gula Nasional di Mojokerto, Jawa Timur dikutip Antara, Jakarta, Senin (10/10/2022).

Erick Thohir juga menambahkan, sebagaimana amanah yang diberikan Presiden Joko Widodo bahwa kesejahteraan petani harus menjadi bagian dari upaya revitalisasi.

"Kita bisa lihat nanti bahwa produksi daripada perusahaan gula nasional ini yang tadinya 2,35 juta ton akan naik menjadi 4,7 juta ton dan terus (meningkat) menjadi 5,7 juta ton," jelasnya.

Selain itu Erick Thohir juga mendorong pendapatan petani harus meningkat dari yang hanya Rp13,1 juta per hektare, menjadi Rp32,1 juta per hektare. Upaya untuk itu, lanjut dia, akan dilakukan secara bertahap.

Dia juga menyampaikan bahwa, transformasi PT Perkebunan Nusantara atau PTPN sudah berjalan baik dan memasuk proyek strategis nasional.

Kementerian BUMN melakukan penggabungan tujuh PTPN, anak usaha PTPN dan dua cucu perusahaan PTPN menjadi satu perusahaan yakni perusahaan gula nasional.

Baca juga artikel terkait PRODUKSI GULA KONSUMSI

tirto.id - Ekonomi
Sumber: Antara
Editor: Anggun P Situmorang