Menuju konten utama

Efek Virus Corona di Italia: Serie A Minta Izin Gelar Laga Tertutup

Presiden Serie A meminta izin kepada pemerintah Italia agar bisa menggelar laga secara tertutup di sejumlah kawasan yang terdampak wabah virus corona. 

Efek Virus Corona di Italia: Serie A Minta Izin Gelar Laga Tertutup
Ilustrasi Virus corona. FOTO/iStockphoto

tirto.id - Perkembangan wabah virus corona (Covid-19) di Italia saat ini semakin mengkhawatirkan. Italia kini menjadi negara Eropa dengan jumlah kasus infeksi Covid-19 terbanyak.

Wabah ini juga membuat sejumlah agenda pertandingan Serie A terganggu karena pemerintah Italia melarang kegiatan olahraga di sejumlah kawasan terdampak.

Namun, Presiden Serie A, Paolo Dal Pino meminta izin kepada pemerintah Italia untuk menggelar laga sepakbola secara tertutup di sejumlah kawasan yang terkena dampak wabah virus Corona.

Permintaan izin itu disampaikan oleh Dal Pino melalui surat resmi yang dilayangkan kepada Menteri Olahraga Italia, Vincenzo Spadafora, Menteri Dalam Negeri Italia, Luciana Lamorgese dan Menteri Kesehatan Italia, Roberto Speranza.

Surat itu telah disampaikan pada Senin (24/2/2020), demikian dilansir kantor berita Italia, ANSA.

Melalui surat tersebut, Dal Pino meminta pemerintah Italia tidak melarang pelaksanaan sejumlah pertandingan di kawasan yang terdampak virus corona, dan sebagai alternatif solusi menggelar laga di stadion tanpa penonton.

Sejauh ini, pemerintah Italia telah melarang penyelenggaraan pertandingan olahraga di tiga area terdampak virus corona, yakni Lombardy, Veneto dan Piedmont. Kawasan pertama adalah daerah yang paling parah terdampak.

Larangan dari pemerintah Italia itu menyebabkan jadwal tiga laga Serie A pada giornata 25 harus ditunda. Tiga laga itu adalah Inter Milan vs Sampdoria, Hellas Verona vs Cagliari, dan Atalanta vs Sassuolo.

Sementara Dal Pino beralasan penyelenggaraan sejumlah pertandingan perlu tetap dilaksanakan untuk persiapan menjelang ajang Euro 2020.

Wabah virus corona di Italia sampai hari ini terus berkembang cepat. Sampai Senin malam waktu Indonesia, total sudah 219 orang di Italia dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Dari jumlah itu, sudah enam orang yang terinfeksi meninggal dunia. Salah satu korban terakhir ialah seorang pria sepuh berusia 80 tahun yang meninggal di rumah sakit Sacco, Milan.

Dengan jumlah itu, Italia saat ini menjadi negara dengan kasus infeksi virus corona terbanyak ketiga di dunia setelah China dan Korea Selatan.

Kepala Departemen Perlindungan Masyarakat Italia, Angelo Borrelli menjelaskan sebanyak 167 kasus infeksi virus corona ditemukan di kawasan Lombardy, dan empat pasien di antaranya telah meninggal dunia. Kasus infeksi lainnya terdapat di kawasan Veneto (27), Emilia-Romagna (18), Piedmont (4) dan region Lazio (3).

Menurut Borelli, 99 pasien virus corona kini berada di rumah sakit dan 23 lainnya menjalani perawatan yang intensif. Sisanya, sebanyak 91 pasien diisolasi di rumah masing-masing.

Meskipun demikian, Borelli menyatakan Italia tetap aman untuk dikunjungi oleh warga negara asing. "Di negara kami situasi aman. Anda tetap bisa berkunjung tanpa khawatir," ujar dia.

Baca juga artikel terkait SERIE A atau tulisan lainnya dari Addi M Idhom

tirto.id - Olahraga
Penulis: Addi M Idhom
Editor: Agung DH