tirto.id - Ada potensi bertemunya Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo dalam babak final Liga Champions 2019 di Stadion Wanda Metropolitano. Pasalnya, berdasarkan hasil undian babak perempat final pada Jumat (15/3/2019) lalu, Barcelona dan Juventus berada di pool yang berbeda.
Dari drawing yang ada, Barcelona harus berhadapan dengan Manchester United di babak perempat final. Harusnya, Messi dan kawan-kawan tak perlu gentar dengan Iblis Merah yang kini ditangani oleh Ole Gunnar Solskjaer.
Pasalnya, dalam dua pertemuan terakhir, Blaugrana selalu meraih hasil positif. Yakni pada 2009 dan 2011 ketika Barcelona dua kali mengalahkan United dalam laga final Liga Champions. Lionel Messi selalu mampu mencetak satu gol dalam kedua laga itu.
Dalam pertemuan tahun ini Barcelona akan bertandang terlebih dahulu ke Old Trafford. Memang, Barcelona punya kenangan buruk di sana akibat kekalahan 1-0 di semifinal Liga Champions 2008 melalui gol tunggal Paul Scholes.
Namun, dengan kematangan skuad yang ada, paling tidak Barcelona bisa bermain imbang dengan mencetak gol sebagai modal di pertemuan kedua di Camp Nou. Berdasarkan statistik UEFA, secara keseluruhan, Barcelona menang head to head lawan United dengan empat kemenangan, empat seri, dan tiga kekalahan.
Sementara pada waktu yang sama Ronaldo bersama Juventus akan berhadapan dengan Ajax Amsterdam. Sebenarnya mudah saja melihat siapa yang lebih diunggulkan dalam pertandingan ini. Namun situasi bisa menjadi sedikit sulit karena Ajax sedang percaya diri usai menyingkirkan Real Madrid, sang jawara di tiga tahun terakhir.
Juve unggul head to head atas Ajax. Dari total 12 pertemuan, Juventus bisa menang enam kali dan hanya dua kali kalah serta sisanya berakhir imbang. Ronaldo sendiri juga punya catatan manis ketika bertemu Ajax dengan pernah mengemas hattrick kala membantu Real Madrid menang 1-4 pada musim 2012/2013.
Tantangan Berat di Semifinal
Andai bisa melewati lawan masing-masing, baik Barcelona maupun Juventus sudah ditunggu lawan yang tak kalah tangguh. Barcelona nantinya bisa berhadapan dengan pemenang antara Liverpool atau Porto sementara Juventus kemungkinan bertemu Tottenham atau Manchester City.
Liverpool tentu akan lebih difavoritkan lolos dibandingkan Porto. Jika benar Barca akhirnya bertemu Liverpool, maka akan menjadi tantangan besar bagi Barcelona.
Pasalnya, secara rekor head to head, Barcelona harus mengakui keunggulan The Reds. Barca tercatat baru menang dua kali, imbang tiga kali, dan kalah tiga kali dari Liverpool. Meskipun demikian, pertemuan terakhir mereka pada 2007 bisa dimenangi tim Spanyol itu.
Sedangkan jika bertemu Porto, Barca rasanya tak perlu terlalu khawatir. Tanpa meremehkan kekuatan sang lawan, Barca unggul telak dalam sejarah pertemuan. Khusus di Liga Champions saja, Barca mampu empat kali menang dan hanya sekali kalah dalam lima laga terakhir antara keduanya.
Sementara Juventus memiliki rekor yang bagus ketika bertemu Spurs atau City. Dengan City, Juve mampu memenangi dua pertemuan terakhir mereka di Liga Champions 2015-2016.
Ketika bertemu Spurs pun Juve masih menunjukkan kedigdayaannya dengan sukses menyingkirkan sang lawan dari babak 16 besar Liga Champions 2017-2018 dengan agregat skor 4-3.
Ditambah, Juve sekarang sudah punya sosok Ronaldo, pemain yang lama bermain di Liga Inggris bersama Manchester United. Total, Ronaldo sudah pernah 10 kali membobol gawang Spurs dan lima kali ke gawang City sepanjang kariernya.
Jalan Barcelona dan Juventus untuk bertemu di fase final memang sangat terbuka lantaran keberadaan dua pemain macam Messi dan Ronaldo.
Musim ini pun performa kedua pemain juga sedang bagus. Ronaldo bisa langsung nyetel bersama klub barunya sementara Messi semakin menunjukkan siapa dirinya di antara barisan bintang di kubu Barcelona.
Namun, mungkinkah final itu akan benar-benar terjadi? Ataukah Messi dan Ronaldo gagal mengulang pertemuan mereka di laga puncak Liga Champions yang terakhir kali terjadi pada 2009?
Penulis: Wan Faizal
Editor: Fitra Firdaus
