Menuju konten utama

Dirut AirAsia Ungkap Alasan Tiketnya Bisa Murah

Dendy menuturkan, saat ini AirAsia Indonesia hanya mengoperasikan satu tipe Airbus A320 untuk seluruh armadanya.

Dirut AirAsia Ungkap Alasan Tiketnya Bisa Murah
Penumpang pesawat AirAsia di Bandara Riem Reap di Kota Siem Reap di Kamboja. Kamboja, Siem Reap. Getty Images/iStockphoto

tirto.id - Direktur Utama AirAsia Indonesia, Dendy Kurniawan mengungkap alasan maskapainya bisa menjual harga tiket lebih murah. Menurut dia, karena maskapainya menerapkan kebijakan pengoperasian satu jenis tipe pesawat.

Dendy menuturkan, saat ini AirAsia Indonesia hanya mengoperasikan satu tipe Airbus A320 untuk seluruh armadanya.

“Kenapa kami bisa murah. Kenapa kami bisa efisien. Kami hanya mengoperasikan 1 tipe pesawat Airbus A320. Udah itu, hanya ada satu tipe (yang dioperasikan)," ucap Dendy dalam konferensi pers usai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) AirAsia Indonesia pada Senin (24/6).

Menurutnya, hal ini menjadi faktor perusahaannya dapat melakukan manajemen pesawat dengan mudah dan murah. Mulai dari pilot, kru kabin, perawatan, dan kebutuhan tenaga teknisi.

Hal ini, kata Dendy, menjadi salah satu faktor maskapainya dapat mengkompensasi salah satu beban operasional maskapai berupa mahalnya biaya avtur.

"Ini memudahkan kami dalam managing. Pilotnya, cabin crew-nya, engineering-nya. Itu sertifikasi hanya satu untuk Airbus A320,” lanjut dia.

Dendy mengatakan, dalam proses manajemen sebuah pesawat hal itu sangat tergantung pada sertifikasi yang diperoleh orang yang mengerjakannya.

Dengan kata lain, semakin banyak jenis pesawat dan tipe yang dioperasikan, maka makin mahal juga biaya manajemennya lantaran membutuhkan banyak pelatihan bagi sumber daya manusia (SDM) perusahaan.

Ia mencontohkan pada kasus AirAsia Indonesia dapat merotasi pilot dan kru kabin dengan fleksibel dari pesawat satu ke yang lain. Terutama bila sewaktu-waktu ada kru yang sakit atau tiba-tiba berhalangan untuk bekerja.

“Kalau yang sudah certified untuk Airbus A320 enggak bisa gampang mengoperasikan tipe pesawat lain. Belum tentu. Ini jadi nilai plus dibanding mengoperasikan tipe pesawat macam-macam,” ucap Dendy.

Selain itu, ia juga menyebutkan bahwa keputusan untuk memilih satu jenis pesawat ini juga menguntungkan dari sisi spare part. Pasalnya, penyimpanan spare part dapat dilakukan dengan lebih sedikit.

“Ini lebih efisien bagi kami,” ucap Dendy.

Baca juga artikel terkait HARGA TIKET PESAWAT atau tulisan lainnya dari Vincent Fabian Thomas

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Vincent Fabian Thomas
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Alexander Haryanto