Menuju konten utama

Direstui Jokowi Urus PSSI, Amali Beri Sinyal Mundur dari Menpora

Zainudin Amali mengklaim telah direstui Presiden Joko Widodo untuk fokus mengurusi sepakbola selaku Wakil Ketua Umum PSSI.

Direstui Jokowi Urus PSSI, Amali Beri Sinyal Mundur dari Menpora
Menpora Zainudin Amali memimpin Rakor Persiapan ASEAN Para Games di Jakarta, Selasa (28/6/2022). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.

tirto.id - Wakil Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Zainudin Amali memberi sinyal akan mundur dari jabatan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI.

Amali mengklaim telah direstui Presiden Joko Widodo untuk fokus mengurusi PSSI yang kini dipimpin Menteri BUMN Erick Thohir.

"Tadi saya secara pribadi sudah melapor kepada Bapak Presiden [Jokowi] dan tentu juga beliau sudah mengetahui tentang saya terpilih sebagai salah satu Wakil Ketua Umum PSSI," kata Amali di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (20/2/2023).

"Beliau (Jokowi) menyerahkan [keputusan mundur atau tidak sebagai Menpora RI] kepada saya," imbuh dia.

Amali menyampaikan kepada Presiden Jokowi akan fokus mengurusi sepakbola selaku pengurus PSSI.

"Saya diizinkan [oleh Jokowi] untuk konsentrasi dan fokus kepada sepakbola," kata Amali.

Meski begitu, Amali tidak secara tegas menyatakan mundur dari jabatan Menpora RI.

"Pokoknya saya sudah dapat izin dari Bapak Presiden untuk konsentrasi dan fokus mengurus sepakbola," kata dia.

Hari ini, Presiden Jokowi dijadwalkan menggelar pertemuan dengan seluruh pengurus PSSI, mulai dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir, wakil ketua umum, hingga Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

"Presiden akan memberikan arahan," kata Amali.

Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta pada 16 Februari kemarin memutuskan Erick Thohir menjadi Ketua Umum PSSI. Kemudian, Zainudin Amali bersama Ratu Tisha menjadi Waketum PSSI.

Baca juga artikel terkait WAKETUM PSSI ZAINUDIN AMALI atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Olahraga
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Gilang Ramadhan