Menuju konten utama

Dikalahkan Kepri Jaya, PSMS Medan Tersingkir dari Piala Indonesia

PSMS tersingkir dari Piala Indonesia lantaran kalah adu penalti dari Kepri Jaya pada babak 64 besar.

Dikalahkan Kepri Jaya, PSMS Medan Tersingkir dari Piala Indonesia
Ekspres pemain PSMS Medan usai dikalahkan Persebaya Surabaya di laga final Liga 2 di Stadion Gelora Bandubg Lautan Api, Selasa (28/11/2017). tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - PSMS Medan tersingkir dari gelaran Piala Indonesia setelah kalah dari Kepri Jaya dalam laga babak 64 besar, Kamis (13/12/2018). Bermain di Stadion Gelora Citra Mas, Batam, Ayam Kinantan tunduk lewat drama adu penalti.

PSMS sebenarnya memulai start dengan baik. Bahkan saat laga baru berlangsung 12 menit, Ayam Kinantan sukses memecah kebuntuan. Memaksimalkan kesalahan bek Kepri Jaya dalam mengantisipasi umpan silang Muhammad Hidayat, bola liar di dalam kotak penalti dimanfaatkan Erwin Ramdani dengan baik. Usai sekali kontrol, Erwin melepaskan sepakan keras yang sukses menggetarkan gawang tuan rumah.

Gol Erwin jadi satu-satunya yang tercipta pada babak pertama. Skor 0-1 sampai turun minum.

Pada paruh kedua, PSMS Medan lengah. Tepatnya pada menit 51 gawang Ayam Kinantan bergetar. Usai menerima sebuah umpan panjang dari lini tengah, Nanang Sufriyanto melepaskan sontekan yang tak mampu diantisipasi kiper PSMS, Abdul Rohim. Skor 1-1.

Hingga waktu normal kedudukan imbang tak berganti. Laga pun harus berlanjut ke babak adu penalti.

Pada babak tos-tosan, Kepri Jaya tampil lebih baik. Dari lima penendang, empat di antaranya berhasil menunaikan tugas dengan baik.

Sebaliknya, di kubu PSMS hanya dua penendang yang berhasil. Keduanya adalah Legimin Raharjo dan Abdul Aziz. Selain dua nama tersebut, tiga penendang lain gagal. Skor penalti 4-3, dan PSMS keluar sebagai pemenang dengan kedudukan 5-4.

Kekalahan ini semakin membuat nasib PSMS musim ini tak karuan. Pasalnya, sebelum tersingkir dari Piala Indonesia, Ayam Kinantan telah dipastikan terdegradasi ke Liga 2 musim depan.

Hal ini dikarenakan Legimin Raharjo dan kawan-kawan hanya bisa finis di posisi juru kunci klasemen akhir. Ayam Kinantan cuma mengemas 37 poin, hasil 11 kemenangan, empat kali imbang, dan 19 kekalahan.

Baca juga artikel terkait PIALA INDONESIA 2018 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan