Menuju konten utama

Dewi Fashion Knight akan Menutup Perhelatan JFW 2020

Dewi Fashion Knight (DFK) akan kembali digelar pada 28 Oktober 2019, dengan mengambil tema "Borderless". 

Dewi Fashion Knight akan Menutup Perhelatan JFW 2020
Jumpa pers gelaran Dewi Fashion Night dalam perhelatan Jakarta Fashion Week 2018 mendatang, di Jakarta, Kamis (4/10/2018). Antara/Maria Cicilia Galuh

tirto.id - Dewi Fashion Knight (DFK) akan kembali menjadi acara penutup yang paling ditunggu dalam perhelatan busana terbesar di Tanah Air, Jakarta Fashion Week 2020.

Peragaan busana oleh Dewi Magazine tahun ini akan digelar pada tanggal 28 Oktober. Jakarta Fashion Week 2020 sendiri telah berlangsung sejak tanggal 22 Oktober lalu.

Dewi Fashion Knight tahun ini mengusung "Borderless" sebagai temanya untuk menyoroti dunia modern yang tanpa batas.

“Tema ini menggambarkan dunia tanpa batasan atau stigma, bagaimana semua melebur jadi satu. Kita bisa lihat melalui teknologi yang telah meruntuhkan beragam batasan. Begitu pula dengan konsep gender yang menjadi cair dan tak bisa lagi dikotak-kotakkan,” ujar Margaretha Untoro, Editor in Chief Dewi Magazine, sebagaimana dikutip dari laman resmi Dewi Magazine.

Empat desainer kondang yang terpilih tahun ini untuk memamerkan koleksinya dalam Dewi Fashion Knight adalah Auguste Soesastro, Mel Ahyar, Jeffry Tan, dan Adrian Gan. Para desainer pilihan ini akan menampilkan busana dengan ciri khas masing-masing.

Auguste Soesastro yang dikenal dengan karyanya yang memberikan nafas modern pada bentuk pakaian tradisi Indonesia tanpa mengurangi nilai aslinya, dalam peragaan busana bertajuk DFK kali ini akan menampilkan banyak elemen sportswear yang terinspirasi dari active wear dan classic sports dalam busananya.

Tak kalah dengan Auguste Soesastro, Jeffry Tan akan hadir dalam DFK dengan menampilkan busana dengan konsep dua sisi berlawanan yang dipadukan menjadi satu tampilan, sehingga lahirlah busana-busana untuk perempuan urban yang modern dan dinamis.

Mel Ahyar akan hadir dengan koleksi yang bercerita tentang media sosial dan kesehatan mental dan karakter serta menjabarkan karakter-karakter yang ada di media sosial.

Terakhir, Adrian Gan akan menampilkan koleksi kain ulos Batak yang dihadirkan dalam rancangan yang lebih relevan dengan paduan beberapa unsur pengolahan material yang kompleks dan detail lain.

Selain empat desainer kondang tersebut, acara ini juga akan dihadiri oleh alumni desainer terbaik lokal seperti Rinaldy A. Yunardi, Toton, Sapto Djojokartiko, Sebastian Gunawan, Barli Asmara, dan Peggy Hartanto.

Sejak pertama kali digelar pada tahun 2008 silam, Dewi Fashion Knight sengaja dibuat untuk memberikan wadah bagi mode bertalenta Indonesia dan membuka ruang eksplorasi kreatif bagi para desainer terpilih.

Baca juga artikel terkait DEWI FASHION NIGHT 2019 atau tulisan lainnya dari Budwining Anggraeni Tiyastuti

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Budwining Anggraeni Tiyastuti
Penulis: Budwining Anggraeni Tiyastuti
Editor: Yandri Daniel Damaledo