Menuju konten utama

Dewan Pers Harap Kasus Tempo dan Tim Mawar Selesai Lewat Mediasi

Hendry menyampaikan Dewan Pers sudah menentukan jadwal untuk mempertemukan antara pihak Tim Mawar dan Majalah Tempo.

Dewan Pers Harap Kasus Tempo dan Tim Mawar Selesai Lewat Mediasi
Logo Dewan Pers. Image/ dewanpers.or.id

tirto.id - Anggota Dewan Pers Hendry Chairudin Bangun mengharapkan masalah antara Tim Mawar dan Majalah Tempo bisa diselesaikan melalui mediasi yang dilakukan oleh Dewan Pers.

"Mediasi dijalankan dan berharap kedua pihak sepakat dengan penilaian Dewan Pers," kata Hendry kepada reporter Tirto pada Rabu (12/6/2019).

Hendry menyampaikan Dewan Pers sudah menentukan jadwal untuk mempertemukan antara pihak Tim Mawar yang merasa dirugikan oleh pemberitaan Tempo.

"Selasa depan pihak Pengadu dan Teradu akan dipanggil untuk mediasi," kata Hendry.

Eks Komandan Tim Mawar Mayor Jenderal TNI (Purn) Chairawan melaporkan Majalah Tempo ke Dewan Pers pada Senin (11/6/2019). Berita yang dilaporkan adalah liputan utama yang berjudul "Tim Mawar dan Rusuh Sarinah", terbitan 10 Juni 2019.

Kuasa Hukum Chairawan, Herdiansyah menyatakan pemberitaan itu tendensius. "Pertama, Tim Mawar itu sudah tidak ada. Kedua, Tempo terlalu tendensius memberitakan berita tersebut, langsung menuduh tanpa klarifikasi, tanpa dugaan," ucap dia di gedung Dewan Pers, Jakarta Pusat, Selasa (11/6/2019).

Herdiansyah menyatakan Tempo tak mengklarifikasi dengan menyebutkan Tim Mawar dalam pemberitaan sehingga pihak bekas anggota Tim Mawar merasa dirugikan.

"Eks ini dirugikan, secara ada keluarga, mereka merasa rugi," lanjut dia.

Sementara itu, Pemimpin Redaksi Majalah Tempo, Arif Zulkifli menyatakan menghargai upaya pelaporan oleh Chairawan.

Tempo menghargai langkah hukum dari narasumber atau publik yang mempersoalkan liputan Tempo. Sesuai undang-undang, Dewan Pers yang berwenang memediasi. Kami akan mengikuti proses di Dewan Pers,” kata dia ketika dihubungi Tirto.

Baca juga artikel terkait AKSI 22 MEI atau tulisan lainnya dari Fadiyah Alaidrus

tirto.id - Politik
Reporter: Fadiyah Alaidrus
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Alexander Haryanto