Menuju konten utama
Serie A 2019/2020

Dampak COVID-19: FIGC Sebut Liga Italia 2020 Bisa Selesai Oktober

Gabriele Gravina menyebut, Serie A Liga Italia 2019/2020 yang terhenti akibat pandemi virus Corona COVID-19 bisa selesai pada September atau Oktober mendatang.

Dampak COVID-19: FIGC Sebut Liga Italia 2020 Bisa Selesai Oktober
Cristiano Ronaldo Juventus. Wikimedia Commons/bebas/Soccer.ru

tirto.id - Presiden FIGC (Federasi Sepakbola Italia) Gabriele Gravina menyebut bahwa kompetisi Serie A Liga Italia 2019/2020 yang terhenti akibat pandemi virus Corona COVID-19 bisa selesai pada September atau Oktober mendatang.

"Ini adalah sebuah hipotesis (kompetisi bisa selesai pada September atau Oktober 2020). Untuk saat ini, tanggal yang memungkinkan kembali memulai liga adalah 17 Mei, tetapi saya ingin mengklarifikasi jika ini hanyalah hipotesis," ungkap Gravina, seperti dikutip dari laman AS, Minggu (5/4/2020).

Menurut pria berusia 66 tahun ini, menyelesaikan Liga Italia Serie A musim 2019/2020 adalah salah satu cara terbaik daripada membatalkan kompetisi yang telah memasuki pekan ke-26 itu.

Selain itu, langkah itu perlu diambil demi menghindarkan permasalahan yang bisa saja timbul pada musim 2020/2021 mendatang andai Serie A Liga Italia 2019/2020 tidak dilanjutkan lagi.

"Menyelesaikan musim kompetisi adalah cara terbaik agar musim 2019/2020 tidak terganggu. Selain itu, langkah ini diambil demi menghindari adanya kompromi pada musim 2020/2021," tambah Gravina.

Sebelumnya, Gravina mengungkapkan bahwa Serie A Italia yang tertunda sebagai dampak COVID-19 ini bisa kembali dimulai pada 20 Mei 2020. Opsi lain adalah kembali digelar pada awal Juni dan berakhir pada Juli.

Meskipun demikian, menurut Gravina masih ada peluang untuk kembali melanjutkan kompetisi pada Agustus dan September mendatang dengan catatan tidak mengganggu jalannya kompetisi musim berikutnya.

"Hipotesisnya adalah menggelar kembali [Serie A Italia] pada 20 Mei atau, seperti opsi terakhir, pada awal Juni dan selesai pada Juli," beber Gravina dilansir Marca, Rabu (1/4/2020).

"Sudah ada pembicaraan untuk menyelesaikan musim ini pada Agustus dan September. Tetapi saya sudah menekankan bahwa saya tidak ingin mengambil risiko menghancurkan musim berikutnya hanya demi menyelamatkan musim ini," lanjutnya.

FIGC pada awal April ini sudah memutuskan secara resmi bahwa mereka akan menangguhkan semua kompetisi sepak bola yang diselenggarakan pihaknya hingga 13 April 2020 mendatang.

Hal ini dilakukan sesuai dengan ketetapan yang dikeluarkan oleh Perdana Menteri Italia mengenai langkah-langkah pencegahan virus COVID-19 dengan menunda semua acara dan gelaran olahraga.

Sejauh ini, Juventus masih menguasai puncak klasemen Serie A 2019/2020 dengan koleksi 63 poin dari 26 laga. Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan hanya unggul 1 angka saja dengan Lazio yang mengumpulkan 62 poin dalam jumlah laga yang sama.

Peringkat ketiga ditempati oleh Inter Milan yang punya 54 poin, kemudian Atalanta melalui raihan 48 poin. Berbeda dengan Juventus dan Lazio, Inter serta Atalanta baru tampil dalam 25 pertandingan.

Baca juga artikel terkait LIGA ITALIA atau tulisan lainnya dari Beni Jo

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Beni Jo
Penulis: Beni Jo
Editor: Iswara N Raditya